10 Tahun Derita Stroke, Mantan Gubernur Sumut Marahalim Harahap Meninggal Dunia

10 Tahun Derita Stroke, Mantan Gubernur Sumut Marahalim Harahap Meninggal Dunia

Mantan Gubernur Sumatera Utara Periode 1967-1978, Marahalim Harahap.

Kamis, 03 Desember 2015 20:26 WIB
MEDAN, POTRETNEWS.com - Gubernur Sumatera Utara periode 1967-1978, Marahalim Harahap, meninggal dunia di Rumah Sakit Umum (RSU) Permata Bunda Medan, Kamis (3/12/2015). Marahalim meninggal dunia pada usia 94 tahun. Jenazah pencetus Kejuaraan Sepak Bola Internasional Marahalim Cup (kerap ditulis Marah Halim Cup) ini disemayamkan di rumah duka kawasan Jalan Sakti Lubis Medan. Marahalim yang juga tokoh nasional itu meninggal karena penyakit stroke.

"Beliau sudah sepuluh tahun terkena penyakit stroke. Kami keluarga sudah berusaha yang terbaik. Namun, kehendak Allah lain," ujar Muchin Pohan, cucu Marahalim.

Dia mengatakan, almarhum sudah sering keluar dan masuk rumah sakit akibat sakit yang diderita. Namun, tidak lama setelah menjalani perawatan, Marahalim diperbolehkan dibawa pulang.

"Kemarin, penyakit beliau kambuh lagi, dan menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 06.00 WIB, tadi pagi. Beliau dimakamkan setelah Salat Asar di Taman Makam Pahlawan," katanya.

Marahalim merupakan anak petani yang dilahirkan di Tabusira, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, 28 Februari 1921. Dari pendidikannya di Sekolah Rakyat (SR) di kampungnya tersebut, Marahalim dikenal sebagai anak yang pintar.

Dia menanjaki kariernya saat bergabung dengan militer. Banyak jasa yang ditorehnya selama di militer. Selain terlibat dalam memberantas kelompok komunis, Marahalim juga berhasil menumpas pemberontakan militer.

Atas keberhasilannya tersebut, Marahalim kemudian dipercaya untuk menjabat sebagai kepala staf Kodam dengan pangkat Kolonel. Dia kemudian dipercayakan menjabat sebagai gubernur Sumut menggantikan PR Telaumbanua.

Selama menjabat itu, banyak pembangunan yang dilaksanakan. Selain membangun bandara di Tapanuli Selatan, nama Marahalim semakin mendunia karena menggelar turnamen sepak bola yang juga diikuti oleh klub asing.

Sampai saat ini, gagasan turnamen Marahalim Cup tersebut masih dirasakan masyarakat. Bahkan, kejuaraan ini juga rencananya akan digelar kembali tahun 2016 mendatang. ***

(Mario Abdillah Khair)
Kategori : Nasional
Sumber:Beritasatu.com
wwwwww