Asisten III Setda Kampar bersama Pemprov Riau Launching Gerakan Pangan Murah di Desa Karya Indah.
Pada kesempatan itu, Asisten III Azwan dan Kadis Ketahanan Pangan Provinsi Riau Syahlefi menyerahkan bibit tanaman cabai dan bawang.Sementara itu, Kadis Ketahanan Pangan Provinsi Riau Syahlefi mengatakan, melalui Gerakan Pangan Murah Pasar Tani hari ini kami dapat menyediakan berbagai bahan pangan pokok masyarakat dengan harga murah dan berkualitas meliputi beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, telur, daging ayam, cabai merah, bawang putih, bawang merah, sayuran dan berbagai jenis pangan lainnya.”Mari manfaatkan momentum ini untuk berbelanja guna memenuhi kebutuhan pangan keluarga, dan diharapkan kepada masyarakat juga dapat memanfaatkan beras SPHP yang disediakan oleh BULOG pada saat GPM maupun tidak. Namun demikian perlu juga kami ingatkan, berbelanjalah sesuai kebutuhan dan jangan berbelanja berdasarkan keinginan,” paparnya.Ia juga mengatakan, pada Januari 2024 inflasi Riau mencapai 2.35Yo yang menyebabkan naiknya beberapa harga komoditi pangan terutama di komoditi cabai dan beras, komoditi beras mengalami kenaikan harga yang signifikan di berbagai daerah khususnya Provinsi Riau. Harga beras Premium menjadi lebih tinggi dari HET (harga eceran tertinggi) hal ini menyebabkan semakin berkurangnya daya beli masyarakat.”Guna menyikapi fenomena tersebut, selaku pemerintah daerah, tentunya kami harus bertindak cepat dengan melakukan Gerakan Pangan Murah atau yang dikenal dengan GPM, Pasar Tani dan Gerakan Tanam Cabe dengan maksud agar masyarakat bisa mendapatkan bahan pangan lebih murah dari harga pasar namun berkualitas, serta sebagai upaya pemenuhan pangan keluarga terutama cabe secara mandiri,” pungkasnya.***(Advertorial)