Home > Berita > Umum

Ayo Mengenal Jurusan TBSM SMKN 3 Bengkalis

Ayo Mengenal Jurusan TBSM SMKN 3 Bengkalis

Kepala SMKN 3 Bengkalis dan seorang guru tengah melihat 4 siswa jurusan TBSM yang tengah mengikuti program bimbingan UKK, Selasa (08/03/2022).

Rabu, 09 Maret 2022 16:19 WIB

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Program Keahlian Teknik Otomotif dengan Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) di SMKN 3 Bengkalis, menjadi jurusan yang diperebutkan.

Diungkapkan Kepala SMKN 3 Bengkalis, Kusno bahwa jurusan TBSM ramai diminati calon siswa tetapi karena yang diterima sekitar 30an siswa, makanya setiap tahun sekolah ini banyak melepaskan calon siswa lebih dari separuh.

Saat jurnalis media ini menyambangi ruang praktek TBSM di sekolah yang terletak di Desa Kelapapati ini, terlihat berbagai merk mesin sepeda motor terletak di atas masing-masing wadah. Di ruang praktek sebelah pula, terlihat perlengkapan bengkel yang harganya wahh juga tersedia.

Ketika itu, awak media ini hanya ditemani Asman, guru Teknik Bisnis Sepeda Motor yang sejak 2018 telah menjadi guru SMKN 3 Bengkalis ini.

"Menghadapi UKK, anak-anak harus dilatih dan dibimbing sesuai SNI (Standar Nasional Indonesia) yang ditetapkan," kata Asman kepada potretnews.com, Selasa (08/02/2022) semalam.

Saat ditanyakan berapa orang alumni sekolah ini yang buka bengkel sendiri baik dalam Bengkalis maupun luar pulau, Asman menuturkan, "Kalau di luar Bengkalis kita kurang tahu juga cuma kalau di sini ada di daerah (desa) Resam Lapis, Selat Baru, juga di Jalan HOS Cokroaminoto Bengkalis yang buka bengkel sendiri, punya sendiri dan modal sendiri. Meskipun mereka sudah tamat sekolah tapi masih melakukan komunikasi dengan kami. Selain itu, ada yang bekerja di bengkel mobil, ada di bengkel sepeda motor dan ada di Dumai sekarang sudah menjadi mandor," terang Asman dengan wajah bangga.

Diakui Asman, selama proses belajar mengajar, materi pelajaran dikurangi, fokus kepada prakteknya. "Karena di lapangan, pekerjaan itu yang dicari skillnya bukan tentang materinya. Kalau materi, anak-anak cukup mengetahui di mana tata letaknya, komponen-komponen dan fungsinya setelah itu baru diterjunkan praktek," sebutnya.

Kepada para siswanya, Asman berpesan, "Supaya jangan terlalu main-main dalam belajar baik di praktek maupun di luar sekolah. Sekarang ini jika mau belajar di media sosial itu misalnya YouTube kan banyak sekali. Masalah otomotif sudah luas sekali ilmunya tinggal mendalami lagi di sekolah," pesan Asman kepada para siswanya.

Menjelang siang, sekitar pukul 10.00 WIB, terlihat 4 siswa asik dengan 2 mesin sepeda motor. Mereka seakan tidak perduli dengan kehadiran awak media ini. Bahkan, seorang siswa di jurusan ini yang telah selesai program bimbingan UKK, terlihat belum pulang, ikut melihat teman-temannya bermain dengan mesin-mesin yang bagaikan tengah mereka bedah. ***

Kategori : Umum, Bengkalis
wwwwww