Home > Berita > Umum

Hati-Hati Melintas di Dekat Pintu Tol Kandis Selatan, Penampungan CPO Ilega Bahayakan Pengendara Lalu Lintas

Hati-Hati Melintas di Dekat Pintu Tol Kandis Selatan, Penampungan CPO Ilega Bahayakan Pengendara Lalu Lintas
Senin, 20 Desember 2021 09:21 WIB

SIAK, POTRETNEWS.com — Penampungan Crude Palm Oil (CPO) ilegal di jalan lintas Kandis Duri, tepatnya dekat pintu tol Kandis Selatan meresahkan pengendara. Truk CPO dari yang mengangkut CPO dari berbagai perusahaan yang keluar masuk lokasi itu membahayakan pengendara lain.

Pantauan Tribunpekanbaru.com, lokasi penampungan CPO Ilegal itu tidak jauh dari pintu tol Kandis Selatan. Setiap kendaraan yang keluar dari gerbang tol Kandis Selatan menuju arah Kandis Kota harus berhati-hati. Hendra, pengendara asal Pekanbaru menceritakan pengalamannya saat berkendara di jalan lintas tersebut.

Sabtu (18/12/2021) sore ia keluar dari gerbang tol Kandis Selatan. Dari jalan tol itu ia menuju jalan lintas Pekanbaru-Duri, ke arah Kandis Kota.

“Sesaat dari simpang tol kita kekiri, harus berhadapan dengan truk CPO yang keluar masuk ke lokasi bertutup pagar seng. Ada orang yang seperti bertugas di pintu lokasi bertutup seng itu,” kata Hendra, Minggu (19/12/2021), melansir Tribunnews.com.

Saat Hendra melaju menuju Kandis Kota ia terpaksa mengerem secara mendadak, sebab adanya truk CPO masuk dengan posisi melintang di jalan lintas. Padahal posisi kendaraan yang dikendarai Hendra sedang dalam menanjak.

“Mau tak mau tentu kita harus berhenti, tetapi kan kaget karena truknya tiba-tiba datang ke lokasi berdinding seng, yang memang terlalu di pinggir jalan lintas. Aktivitas tersebut sangat membahayakan kami sebagai pengendara,” kata dia.

Tidak hanya itu pengalaman mengagetkan yang dialami Hendra. Saat hendak balik dari Kandis Kota menuju gerbang Tol Kandis Selatan, ia juga terpaksa harus berhenti sejenak dalam keadaan mobil menanjak di depan lokasi penampungan CPO ilegal itu.

“Pas mau balik ternyata truk CPO di dalam itu mau keluar. Padahal posisi jalan lintas tikungan dan menanjak. Penjaga di lokasi berdinding seng itu lebih mengutamakan mengatur truk CPO masuk ke lokasinya, daripada keselamatan pengendara umum,” keluh Hendra.

Sebagai pengendara, Hendra meminta agar aparat berwewenang menindak aktivitas yang membahayakan pengendara tersebut. Apalagi posisi penampungan CPO ilegal tersebut berada di pinggir jalan lintas, dengan posisi di atas puncak pendakian.

Penampungan CPO ilegal tersebut disebut-sebut milik Pak Raja. Setelah dicoba mengkonfirmasi melalui pesan Whatsapp-nya, hingga berita ini ditulis belum dijawab. Sementara Kapolres Siak AKBP Gunar Rahadyanto mengatakan, akan menertibkan aktivitas CPO ilegal tersebut, apalagi mengganggu lalu lintas yang dapat membahayakan pengendara umum.

“Nanti akan kita tertibkan itu,” kata AKBP Gunar Rahadyanto. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Umum, Bengkalis
wwwwww