Keluarga 2 PDP di Duri yang Meninggal Terima Santunan dari Pemkab Bengkalis

Keluarga 2 PDP di Duri yang Meninggal Terima Santunan dari Pemkab Bengkalis

Gambar hanya ilustrasi. (INTERNET)

Sabtu, 18 April 2020 17:41 WIB
Muhammad Syahlizan

DURI, POTRETNEWS.com — Keluarga dua pasien dalam pengawasan (PDP) terkait Covid-19 di Duri yang meninggal dunia mendapat santunan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis. Santunan ini diserahkan pada Sabtu (29/2019) pagi kepada ahli warisnya.

Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Bengkalis Ersan Saputra TH mengantarkan langsung santunan kematian di 2 lokasi berbeda. Santunan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah setempat, untuk sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.

Kepada 2 ahli waris yang diberi santunan, Ersan yang datang mewakili Plh Bupati Bengkalis itu menyampaikan belasungkawa dan berharap keluarga yang ditinggal tabah menghadapi cobaan itu.

”Santunan ini untuk sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggal. Ini bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Bengkalis terhadap keluarga yang ditinggal. Mudah-mudahan bermanfaat," jelas Ersan.

Ikut mendampingi Kadiskes dalam kunjungan itu, Kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi, Danramil Mandau Kapten Arh H. Sitorus, Kepala UPT Puskesmas Kota Duri dr Anggie Siswely, babinsa, dan Bhabimkamtibnas.

Lebih lanjut Ersan menyampaikan santunan itu diberikan untuk semua PDP di Kabupaten Bengkalis, tak pandang hasilnya tesnya positif atau negatif.

”Santunan ini untuk semua PDP, baik positif maupun negatif. Santunannya sebesar 3 kali UMK untuk kepala keluarga," jelasnya lagi.

Tidak hanya santunan kematian 3 kali UMK itu saja, ungkap Ersan, anak, istri/suami PDP juga akan menerima santunan 60 persen dari UMK. Termasuk gratis biaya perawatan, ambulance, pemulasaran jenazah dan pemakaman.

”Santunan ini diatur sesuai peraturan bupati (perbup). Insya Allah Senin ini seluruh santunan PDP kita bayarkan," ucap Ersan.

Pada kesempatan itu, Ersan juga meminta agar keluarga PDP menjalankan karantina mandiri selama 14 hari. Keluarga diminta menaati karantina itu. Jika ada keluhan sakit atau lainnya, keluarga diharap segera berkoordinasi dengan puskesmas terdekat.

”Jaga kesehatan. Jalani karantina dengan disiplin. Jika ada keluhan atau sakit segera hubungi puskesmas terdekat," pesan Ersan.

Sementara itu ahli waris yang menerima santunan mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan Pemkab Bengkalis melalui Kadis Kesehatan itu. Mereka menyampaikan bantuan itu akan sangat berguna dan membantu saat menjalani karantina mandiri selama 14 hari.

”Terima kasih pak. Ini sangat membantu dan sangat berati bagi kami," ujar istri Almarhum PDP Je (36) yang tinggal di rumah petak kawasan padat pemukiman. ***

wwwwww