Jelang Ramadan Saat Covid-19, Ini Pesan Imam Masjid Agung Istiqomah Bengkalis

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Sepekan lagi, seluruh umat Islam di dunia akan memasuki bulan suci Ramadan 1441 Hijriah bersamaan 2020 Masehi.

Nuansa Ramadan kali ini kemungkinan besar akan terasa berbeda dari tahun sebelumnya karena pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang melanda di hampir 200-an negara di dunia masih belum reda.

”Alhamdulillah, satu pekan lagi kita akan melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan yang selama ini memang umat Islam di seluruh dunia wabilkhusus kita di Kabupaten Bengkalis sangat menunggu kedatangan bulan suci ini. Bahkan, tiga bulan yang lalu kita sering berdoa kepada Allah SWT dengan doa Allahumma Bariklana fi Rajab wa Sya’bana wa Ballighna Ramadhana, Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan sampaikanlah kami dengan bulan Ramadan yang mulia ini. Maka di saat-saat ini, saat umat Islam di seluruh dunia ingin melaksanakan ibadah puasa Ramadan, kita diberikan oleh Allah SWT berupa musibah atau wabah yang musibah atau wabah ini memang datangnya dari pada Allah SWT. Tentunya kepada kita umat Islam yang beriman kepada Allah SWT, ini adalah suatu ujian atau musibah yang seharusnya menjadikan kita lebih mendekatkan diri kepada-Nya, beribadah kepada Allah SWT," kata Imam Masjid Agung Istiqomah, Ustz Juliar Lahadi, SPdI kepada potretnews.com, Jumat (17/4/2020).

Karena hingga saat ini masyarakat Kabupaten Bengkalis masih menghadapi Covid-19, Ustaz Juliar Lahadi yang salah seorang imam Masjid Agung Istiqomah Bengkalis ini menyampaikan kepada umat Islam di Kabupaten Bengkalis.

”Karena kita mendapat himbauan dari Pemerintah Kabupaten Bengkalis, khususnya untuk melaksanakan ibadah Ramadan di rumah masing-masing. Untuk itu, kami mengimbau kepada kaum muslimin wal muslimat khususnya orang-orang yang beriman yang akan melaksanakan ibadah di bulan Ramadan nanti, mari kita ikuti imbauan atau edaran dari pada Pemerintah Kabupaten Bengkalis supaya kita terhindar dari musibah atau wabah yang datangnya dari Allah SWT untuk kita renungkan maksud wabah yang diberikan-Nya kepada kita supaya kita lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT," imbau ustaz yang menjadi imam di masjid tadi sejak 3 tahun terakhir.

Dia mengatakan, dengan datangnya bulan suci Ramadhan ini tentunya kita lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan melaksanakan ibadah-ibadah sunnah berupa Qiyamullail atau Tarawih pada malam nantinya dan ibadah-ibadah sunnah lainnya seperti tadarus Alquran, zikir dan salat-salat malam. Dia berharap dengan datangnya bulan suci ini amal ibadah kita bertambah dan mendapat gelar dari Allah SWT seperti yang disampaikan Allah SWT

”Yā ayyuhallażīna āmanụ kutiba 'alaikumuṣ-ṣiyāmu kamā kutiba 'alallażīna ming qablikum la'allakum tattaqụn. Wahai orang-orang yang beriman diwajibkan ke atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan ke atas orang-orang sebelum kamu agar kamu menjadi orang-orang yang beriman. Inilah kunci daripada ibadah puasa kita supaya kita menjadi orang-orang yang bertakwa kepada Allah SWT,” ujar Ustaz Juliar Lahadi. ***