Home > Berita > Umum

Sejarah Baru; Terpilih Aklamasi, Surati Perempuan Pertama Jadi Ketua PWI di Sumut dan Orang Kedua se-Indonesia

Sejarah Baru; Terpilih Aklamasi, Surati Perempuan Pertama Jadi Ketua PWI di Sumut dan Orang Kedua se-Indonesia

Ketua PWI Sumut Hermansjah menyerahkan bendera pataka PWI kepada Surati beberapa saat setelah dikukuhkan.

Selasa, 17 Maret 2020 20:15 WIB
Akham Sophian

PEMATANGSIANTAR, POTRETNEWS.com — Wartawan Harian Berita Sore, Surati, Selasa (17/3/2020), terpilih sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Pematangsiantar Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Periode 2020/2023 secara aklamasi.

Sebelum dinyatakan terpilih, presidium sidang konferensi kota meminta tanggapan dari peserta tatkala pada tahapan pencalonan hanya satu bakal calon yang mengajukan diri yaitu Surati.

Menanggapi hal itu, forum mengusulkan kepada presidium sidang untuk menetapkan Surati menjadi calon tunggal dan selanjutnya disahkan sebagai formatur/ketua terpilih secara aklamasi.

Terpilihnya Surati lewat konferensi yang berlangsung di di Balai Kota Pematangsiantar menorehkan sejarah baru. Dia merupakan perempuan pertama yang menjadi Ketua PWI kabupaten/kota se-Sumut dan yang kedua sebagai ketua PWI kabupaten/kota se-Indonesia setelah Ketua PWI Kabupaten Waykanan, Lampung.

Adapun susunan Pengurus PWI Kota Pematangsiantar Periode 2020/2023 adalah; Ketua Surati, Wakil Ketua Mulia Siregar, Sekretaris St Limson Hutabarat, Wakil Sekretaris Togar Sinaga dan Bendahara Neti Herawati.

Kemudian jajaran penasihat masing-masing; Sunardiansyah, Baja Sibarani, Zainal Abidin, Haryson Manurung, Zulkifli Rangkuti, Zulhanif.

Pengukuhan pengurus terpilih PWI Pematangsiantar dilakukan Ketua PWI Provinsi Sumatera Utara H Hermansjah dihadiri Wakil Wali Kota Pematangsiantar Togar Sitorus yang sekaligus menutup konferensi.

Konferensi itu sendiri dilakukan sesuai dengan prosedur dari pemerintah dan PWI Pusat. Sebelum masuk ruangan setiap peserta dan undangan terlebih dahulu diperiksa suhu tubuh dan tekanan darah.

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pematangsiantar serta unsur forkominda yang hadir mengikuti prosedur yang ditetapkan tersebut.

Wali Kota Tidak Larang Pers
Sementara itu, sebelum membuka konferensi Wali Kota Pematangsiantar Hefriansyah dalam sambutannya menyatakan tidak melarang pers untuk memberikan informasi yang seluas-luasnya.

”Mengkritik pemerintah silakan. Tapi berikan solusi atau jalan keluarnya,” ujarnya.

Dia berharap agar pers di Pematangsiantar membantu menyukseskan program pemerintah. Pada kesempatan itu Wali Kota Pematangsiantar menyampaikan program pemerintah dalam penanganan penyebaran Covid-19.

Hefriansyah juga minta kepada pers membuat suasana sejuk dan tidak malah membuat panik. Ketua PWI Provinsi Sumatera Utara H Hermansjah setuju dengan harapan Wali Kota Pematangsiantar. Untuk itu wartawan harus dibekali dengan kemampuan jurnalistik. Salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan menurut Hermansjah melalui Uji Kompetensi Wartawan (UKW).

”Karena itu kami berharap kepada pemerintah Kota Pematangsiantar memfasilitasi pelaksanaan UKW seperti yang pernah dilakukan sebelumnya,” pungkasnya. ***

Kategori : Umum
wwwwww