Home > Berita > Siak

Harga Bawang Putih di Siak Masih Stabil meski Geger Virus Corona

Harga Bawang Putih di Siak Masih Stabil meski Geger Virus Corona

Aktivitas di Pasar Raya Belantik Siak.

Selasa, 11 Februari 2020 17:27 WIB
Sahril Ramadana
SIAK, POTRETNEWS.com — Penyebaran wabah corona jadi penyebab melambungnya harga bawang putih di sejumlah wilayah. Namun, hal itu tak berpengaruh di Kabupaten Siak, Riau. Buktinya, hingga saat ini harga si ”putih” masih stabil di daerah berjuluk ”Negeri Istana” tersebut. "Harga bawang putih masih di angka Rp36 ribu. Begitu pula dengan bawang merah. Harganya masih di angka 30 ribuan. Artinya masih stabil," kata Hendra kepada potretnews.com, Selasa (11/2/2020).

Menurut Hendra, stabilnya harga bawang di Siak karena beberapa faktor. Antara lain, stok bawang tahun sebelumnya masih mencukupi. ”Belum lagi karena bawang yang diperjualbelikan di Siak juga bukan dari luar negeri. Melainkan bawang dari lokal,” ucapnya.

Hendra menyebut tidak ada pengaruhnya wabah virus corona itu terhadap kenaikan harga bawang maupun harga bahan pangan lainnya di Siak.

Hal senada juga diungkapkan Desi (46) pedagang sayuran di Pasar Raya Belantik Siak. Dia mengatakan kendati harga bawang tergolong stabil, namun penjualan menurun setelah adanya isu virus tersebut sebulan terakhir.

”Kuat dugaan saya karena isu virus itu. Padahal bawang yang kita jual di pasar ini, dari lokal. Bukan dari China. Gara-gara isu virus itu, biasanya laku 30 sampai 35 kg per hari. Kini hanya kira-kira 15 kg,” tutur Desi saat ditemui potretnews.com di pasar tersebut. ***

Kategori : Siak, Umum
wwwwww