Home > Berita > Riau

Bupati Alfedri Kukuhkan Forum Ekonomi Kreatif "KITO SIAK"

Bupati Alfedri Kukuhkan Forum Ekonomi Kreatif KITO SIAK

Suasana pengukuhan Forum Ekonomi Kreatif "KITO SIAK" Periode 2019-2022 di Ruang Sri Indrapura, kantor bupati, Jumat (30/8/2019).

Jum'at, 30 Agustus 2019 17:25 WIB
Sahril Ramadana
SIAK, POTRETNEWS.com  - Bupati Siak Alfedri, ,mengukuhkan kepengurusan Forum Ekonomi Kreatif "KITO SIAK" Periode 2019-2022 di Ruang Sri Indrapura, kantor bupati, Jumat (30/8/2019). Kegiatan pelantikan dihadiri juga Asisten Administrasi Pemerintahan Sekdakab Siak Budhi Yuwono, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Fauzi Asni, Geliat Kreatif Spedagimovement dan Mukarabi Singgih S Kartono, Pimpinan OPD terkait, Seluruh NGO dan CSO serta Sedagho Siak.

Sesuai Keputusan Bupati Siak Nomor 634/HK/KPTS/2019, Susunan Pengurus Forum Kito Siak masa bakti 2019-2021 yakni Ketua Musrahmad, Wakil Ketua Harian Tengku Said Eka Nusirhan, Komisi Sumber Daya Manusia Devi Pratiwi, Komisi Tekhnis Muhammad Rasyid, Komisi Riset dan Pengembangan Deni Apriadi, Komisi Hak dan Kekayaan dan Regulasi Erwin, Komisi Antar Lembaga Said Dharma Setiawan.

"Selamat menunaikan amanah ini dengan baik. Jadikan Forum KITO SIAK ini sebagai rumah bagi kawan-kawan (pengurus)," kata Alfedri.

Alfedri berharap forum ini dapat merangkul semua komunitas yang bergerak di ekonomi kreatif yang berada di bawah koordinasi dan pembinaan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Siak. "Kita harus mendahului provinsi, karena ide dan gagasan forum ini berkat kawan-kawan komunitas kreatif yang ada di Siak," ujarnya.

Menurut Alfedri, forum "KITO SIAK" ini mulai digagas semasa Syamsuar menjadi Bupati Siak. Tahun 2017 lalu, Pemkab Siak mengumpulkan semua komunitas ekonomi kreatif yang ada di Siak untuk studi banding ke Bandung Kreatif Citty Forum.

"Disana kita banyak belajar, melihat dan mengamati. Tentu pada akhirnya bisa mendorong kretivitas pemuda di Siak dan dapat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat khususnya para pemuda," ujarnya.

Alfedri mengatakan, adanya sejumlah komunitas ekonomi kreatif di Siak juga sempat diamati oleh Badan Ekonoki Kreatif (Bekraf). Sehingga tahun 2017 lalu, Kabupaten Siak diminta mempretasikan berbagai program yang mendorong Ekonomi Kreatif.

"Siak juga ditunjuk Bekraf menjadi 5 koperasi inovatif kreatif melalui kolaborasi nasional (Ikkon) di Indonesia. Di tim Ikkon ini banyak para pakar dan ahli. Bahkan pemuda di Siak dibina selama 4 bulan oleh mereka. Dan hasilnya banyak produk-produk komuniti yang dihasilkan oleh kawan-kawan ini di 16 sektor ekonomi kreatif, mulai dari fashion, design, kuliner, seni pertunjukan, fotografi, termasuk film," pungkasnya. ***

Kategori : Riau, Siak, Umum, Peristiwa
wwwwww