Bakar 8 Hektar Lahan untuk Buka Kebun Sawit, Dua Warga Kandis Ditangkap

SIAK, POTRETNEWS.com  - Tim Satgas Karhutla menangkap dua pria karena buka kebun sawit dengan cara membakar di Kampung Pencingbekulo, Kecamatan Kandis, Siak, Riau. Kedua tersangka bernama A. Sinaga dan Udin Manurung. "Kejadiannya Selasa (28/8) kemarin. Kedua tersangka sudah diamankan di Mapolsek Kandis," kata Paur Humas Polres Siak, Bripka Dedek Prayoga kepada wartawan, Jumat (30/8/2019).

Dedek menjelaskan, penangkapan berawal saat ada laporan terjadinya kebakaran lahan di sana. Kepada petugas Udin mengaku, kejadian itu berawal pada Senin (26/8) lalu. Saat itu dia dan pemilik lahan A Sinaga (tersangka) beserta anak membersihkan rumput liar di lahan seluas 8 hektar tersebut untuk ditanam sawit.

"Rumput dan kayu kering ditumpuk lalu dibakar oleh tersangka A Sinaga. Seorang warga bernama Sarijo pun sempat mengingatkan ketiganya agar tidak membakar tumpukan itu karena takut api merembes. Namun pemilik lahan menyebut telah mencangkul tepian lahan mengantisipasi api merembes," kata Dedek.

Tak lama setelah itu, pemilik lahan mengembalikan ember Sarijo. Karena sebelumya Udin meminjam ember tersebut untuk mengangkut air menyemprot lahan dengan racun rumput.

"Besoknya saat Sarijo ke lahannya terkejut melihat api dan asap. Terbakarnya lahan saksi karena rembesan api dari kebakaran lahan A Sinaga. Saksi kemudian melaporkan kejadian ini ke kepala desa setempat. Sebab ia tidak terima lahan miliknya yang bersebelahan dengan lahan tersangka ikut terbakar," kata Dedek.

Dari situ, lanjut Dedek, petugas melakukan penyelidikan. Polisi pun mendapat informasi bahwa Udin saat itu melarikan diri ke Kabupaten Rokan Hulu (Rohul). "Kita pun berkoordinasi dengan Polsek Kunto Darusalam Rohul. Dan akhirnya mengamankan Udin di dekat perkebunan PT Edura Indonesia. (EDI)," terangnya.

Sebelumnya, A Sinaga telah diamankan dan mengaku yang membakar tumpukan itu adalah Udin bukan dirinya. Saat ini keduanya tengah diperiksa di Mapolsek Kandis. ***