Home > Berita > Dumai

Dua Ikan Duyung Mati di Perairan Dumai, Diduga Ini Penyebabnya

Dua Ikan Duyung Mati di Perairan Dumai, Diduga Ini Penyebabnya

Penjaga pantai menunjukkan bangkai seekor Dugong (Dugong dugon) yang terdampar di Pantai Pulai Bungkuk Indah, Desa Mundam di Kota Dumai, Riau, Minggu (13/1/2019)/ANTARA

Minggu, 13 Januari 2019 10:50 WIB
DUMAI, POTRETNEWS.com - Dugong (Dugong dugon) atau ikan duyung, mamalia laut ini populasinya kian terancam karena kerusakan habitat dan penangkapan ilegal. Dan baru-baru ini di perairan Kota Dumai, Provinsi Riau ditemukan dua dugong mati terdampar. Penemuan bangkai makhluk ini menggemparkan warga. Salah satu dugong yang mati ditemukan di Pantai Pulai Bungkuk. Jarak pantai ini dari pusat kota Dumai kurang lebih 15 menit perjalanan.

Salah seorang warga, Putra mengatkan penemuan bangkai dugong itu terjadi pada Rabu (9/1/2019) . Sementara dugong yang satunya ditemukan di Pantai Pulai Bungkuk Indah. Awalnya warga menduga bangkai Dugong itu adalah kayu.

Apa penyebab kematian dugong tersebut? Menurut Putra, bangkai dugong yang ditemukan di Pantai Pulai Bungkuk Indah tidak menunjukkan bekas luka, jadi kemungkinan mamalia laut itu tidak mati tertabrak kapal.

”Mungkin mati karena sebab lain, bisa jadi keracunan, karena laut Dumai yang kotor akibat limbah pabrik," kata Putra, yang melihat langsung bangkai dugong yang ditemukan di objek wisata Pantai Pulau Bungkuk Indah.

Ia menambahkan saat ditemukan bangkai dugong sudah berbau busuk dan membiru, dan sempat dijadikan mainan oleh anak-anak setempat.

Dugong merupakan jenis mamalia laut yang dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Hayati dan Ekosistemnya, juga Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan.

Jenis mamalia laut ini membutuhkan waktu 10 tahun untuk menjadi dewasa dan 14 bulan untuk melahirkan satu individu baru pada interval 2,5 sampai 5 tahun. ***

Artikel ini telah tayang di trubus.id dengan judul "Penyebab Dua Dugong yang Mati di Dumai, Riau"

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Dumai, Peristiwa
wwwwww