Sebelum Ditemukan Tewas Dekat Bendungan di Kuantan Singingi, Juniati Pamit Buang Air Besar

Sebelum Ditemukan Tewas Dekat Bendungan di Kuantan Singingi, Juniati Pamit Buang Air Besar

Lokasi ditemukannya Juniati.

Senin, 31 Desember 2018 08:10 WIB
TELUKKUANTAN, POTRETNEWS.com - Juniati (53) warga Dusun Komang, Desa Talontam Benai, Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi Riau ditemukan tewas dengan sejumlah luka di lehernya. Awalnya korban keluar rumah berniat hendak buang air besar.

"Namun setelah lama ditunggu tak pulang-pulang, begitu ditemukan anaknya dan warga sekitar, korban sudah meninggal dunia dengan sejumlah luka," ujar Kapolres Kuantan Singingi, AKBP Muhammad Mustofa, Ahad (30/12/2018).

Dari hasil pemeriksaan polisi ditemukan luka pada rusuk kanan, leher ditemukan luka sobek akibat benda tajam, luka di pelipis mata kanan, dan luka di atas telinga kanan. "Mayat tersebut telah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Pekanbaru, untuk diotopsi," ucap Mustofa.

Mustofa menjelaskan, Juniati ditemukan tewas pada Sabtu, (29/12/2018) sekira pukul 05.30 WIB. Dari keterangan anak korban, Yuhendri, orangtuanya pergi buang air besar ke bendungan irigasi rawang udang.

Namun sekira pukul 08.00 WIB, korban belum juga pulang ke rumah. Karena khawatir, anak korban memberitahukan hal ini kepada tetangga, bahwa orang tuanya tidak ada pulang ke rumah setelah buang air besar.

"Kemudian anak korban beserta warga dan Kepala Desa Talontam Benai pergi mencari korban. Lalu sekira pukul 09.13 WIB, korban ditemukan di Samping Irigasi Bendungan Rawang Udang dalam keadaan telungkup," ucap Mustofa.

Selanjutnya warga mengangkat korban ke atas irigasi dan ditemukan pada leher korban ada bekas luka memanjang tetapi tidak tembus ke leher. Setelah itu Kades Talontam melaporkan kasus ini ke Kapolsek Benai.

"Kasus ini masih kita selidiki, sejumlah saksi kita periksa dan barang bukti sedang kita kumpulkan," tegas Mustofa. ***

Artikel ini telah tayang di merdeka.com dengan judul Pamit Buang Air Besar, Wanita Tewas Secara Misterius Dekat Bendungan di Kuansing

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Kuansing, Hukrim
wwwwww