Cerita Warga yang Melintasi Jalintim Sumatera Perbatasan Siak-Bengkalis, Siapkan Uang Receh untuk Sejumlah Orang yang Berdiri di Tengah Jalan

SIAK, POTRETNEWS.com - Selama Operasi Lilin Muara Takus 2018, sejumlah pekerjaan jalan di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Sumatera dekat Perbatasan Kabupaten Siak - Bengkalis dihentikan sementara hingga operasi selesai. Pantauan media, saat melintasi di Jalan Lintas Timur Sumatera Perbatasan Siak-Bengkalis tepatnya jembatan pertama dari arah Kecamatan Kandis (Kabupaten Siak), arus lalu lintas agak tersendat karena ada sejumlah orang yang berdiri di tengah jalan, Sabtu (29/12/2018).

Orang yang berjumlah sekira empat orang dengan menggunakan keranjang meminta uluran tangan pengemudi yang seikhlasnya memberikan sumbangan. Karena mereka menimbun jalan antara landasan jembatan dengan jalan, menggunakan tanah.

”Awalnya saya berpikir ada pekerjaan jalan. Ternyata arus lalu lintas yang sedikit tersendat akibat adanya sekelompok orang yang meminta sumbangan karena jalan sudah diperbaiki mereka," kata Rojib usai melintas di jalan tersebut.

Lokasi orang yang meminta sumbangan itu masih masuk Kabupaten Siak. Dari arah Pekanbaru, tepat pada jembatan pertama.

”Dengan adanya sekelompok orang yang meminta sumbangan itu arus lalu lintas sedikit tersendat," ujarnya.

Sedangkan antrian buka tutup masih terjadi di jembatan kedua yang masuk Desa Sam-sam, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Riau, karena pekerjaan turap.

"Ternyata buka tutup masih ada di Jalan Lintas Timur Sumatera Pekanbaru - Duri. Di dekat jembatan kedua dari arah Pekanbaru. Alat berat terlihat bekerja membangun turap, agar jalan tidak amblas," ungkapnya.

Meskipun masih ada buka tutup di Jalan Lintas Timur Sumatera Pekanbaru - Duri, sambungnya, antrean kendaraan tidak terlalu panjang. "Palingan sekira 10 menit sampai 15 menit saja antrean. Tergantung volume kendaraan," jelasnya. ***

Artikel ini telah tayang di GoRiau.com dengan judul Siapkan Uang Receh saat Melintasi Jalan Lintas Timur Sumatera Perbatasan Siak - Bengkalis

Editor:
Akham Sophian