Komentar Bupati Rokan Hulu Usai Dimintai Keterangan oleh Bawaslu Riau soal Dukungan pada Jokowi

Komentar Bupati Rokan Hulu Usai Dimintai Keterangan oleh Bawaslu Riau soal Dukungan pada Jokowi

Bupati Rokan Hulu, Sukiman, saat dimintai keterangan oleh komisioner Bawaslu Riau terkait deklarasi dukungan kepada capres Jokowi, Jumat (19/10/2018). (foto: kompas.com)

Sabtu, 20 Oktober 2018 10:40 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Bupati Rokan Hulu (Rohul), Sukiman, menepati janjinya memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Riau terkait deklarasi dukungan kepada capres Jokowi, Jumat (19/10/2018). Sukiman dimintai keterangan sekira dua jam. Usai dimintai keterangan, Sukiman tidak berkomentar begitu banyak saat diwawancarai wartawan.

"Hasilnya tanya Bawaslu. Yang penting kita adalah menaati aturan, kita dipanggil datang tepat waktu. Jam 09.30 WIB kita sudah datang," kata Sukiman. Dia mengaku banyak pertanyaan yang disampaikan oleh Bawaslu Riau.

"Ada sekitar 25 (pertanyaan) ke atas. Prosesnya tanya Bawaslu aja ya," kata Ketua DPC Partai Gerindra Rokan Hulu itu, dilansir potretnews.com dari kompas.com.

Ketika ditanya apakah pemanggilan ini terkait deklarasi dukungan kepada capres Jokowi, Sukiman mengaku tidak ada memberikan dukungan. "Gak ada dukung-mendukung. Kok dukungan yang ditanyanya," tegas Sukiman.

"Saat deklarasi saya kan gak ada. Saya ke Jakarta," imbuhnya. Sebelumnya, beredar surat pernyataan dukungan capres Jokowi dua periode yang ditandatangani sejumlah kepala daerah pada deklarasi relawan Projo di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Riau, Rabu (10/10/2018). Termasuk, tanda tangan Bupati Rokan Hulu, Sukiman.

"Kalau beredar, siapa yang membuat beredar," tanya Sukiman. Pada intinya, Sukiman tidak mau menjawab soal pernyataan dukungan kepada Jokowi. Dia pun bergegas masuk ke mobilnya meninggalkan Kantor Bawaslu Riau. Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan menjelaskan, baru satu kepala daerah yang datang memenuhi panggilan Bawaslu Riau.

"Hari ini ada satu kepala daerah yang datang, Bupati Rokan Hulu (Sukiman). Kita sudah meminta keterangan dengan sekira 25 pertanyaan," kata Rusidi pada wartawan. Namun, untuk hasil dari keterangan Sukiman, pihak Bawaslu belum bisa menyampaikan. Begitu juga dengan materi pertanyaan.

"Untuk materi pertanyaan belum bisa kita publish. Untuk hasilnya nanti kita sampaikan. Pertanyaan tentu seputar dukungan dan deklarasi. Karena ada namanya (Sukiman), makanya kita panggil," imbuh Rusidi.

Sebelumnya diberitakan, Bawaslu Riau memanggil 11 kepala daerah yang mendukung capres Jokowi dua periode. Pemanggilan dijadwalkan pada Rabu (17/10/2018) dan Kamis (18/10/2018). Namun, tidak ada satu pun yang hadir memenuhi panggilan yang sudah dijadwalkan tersebut. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Politik, Riau, Rohul
wwwwww