Home > Berita > Riau

Aki Dicuri, PJU di Jalan Kampung Tualang Banyak Tak Berfungsi

Aki Dicuri, PJU di Jalan Kampung Tualang Banyak Tak Berfungsi

PJU di jalan Kampung Tualang. (foto: sahril ramadana/potretnews)

Selasa, 09 Oktober 2018 18:31 WIB
Sahril Ramadana
SIAK, POTRETNEWS.com  - Sedikitnya 20 Penerangan Jalan Umum (PJU) tenaga surya di jalan masuk Kampung/Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau tidak berfungsi. Kerusakan itu umumnya karena baterai PJU diduga di curi. Rusaknya PJU itu membuat jalan gelap gulita pada saat malam hari. Kondisi ini sangat membahayakan jalan. Sempat juga terjadi begal di kawasan itu karena kurangnya penerangan.

"Karena gelap, tingkat kriminal di kampung ini juga mulai meningkat. Warga juga resah karena banyak anak muda yang pacaran di seputaran jalan itu," kata Penghulu Kampung Tualang, Juprianto, Selasa (9/10/2018).

Juprianto mengaku pihaknya sudah melaporkan kerusakan PJU tersebut ke Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Sosial (Disnakertrans) Siak. Namun sampai saat ini belum ditanggapi.

"Juni 2018 lalu sudah kita kirim surat untuk memperbaiki (memasang) kembali PJU ini. Tapi belum ada balasan. Ini menjadi tanggungjawab Disnakertrans Siak," kata dia.

Juprianto menjelaskan jumlah PJU yang terpasang di daerah itu sebanyak 44 tiang. Namun diperkirakan sedikitnya 20 PJU tenaga surya sudah rusak. Sebenarnya, kata Juprianto, PJU yang rusak tersebut sudah pernah diperbaiki (ganti baterai/aki). Namun kembali hilang diduga dicuri.

"Disnakertrans Siak juga pernah melaporkan kehilangan itu ke Polisi. Tapi saya belum tahu perkembangan laporan itu," kata dia.

Juprianto juga mengaku heran setiap diperbaiki, baterai PJU itu selalu hilang. Padahal letak baterai diatas, dekat degan lampu. "Kalau ngambilnya memang harus pakai tangga. Sebab letaknya diatas. Harga per-baterai sekitar Rp3 juta. Dugaan saya memang dicuri," ungkapnya.

Karena itu, Juprianto mengatakan, jika Disnakertrans Siak keberatan menganti baterai, ia berharap agar solar cell PJU itu diganti ke PLN. "Kalau ke PLN, kita buat rekening sendiri. Bayarnya PPJ. Jadi tak repot lagi," kata Juprianto. ***

wwwwww