Saling Tikam, Suami Istri Asal Sumatera Utara Tewas Bersimbah Darah di Rokan Hulu

Saling Tikam, Suami Istri Asal Sumatera Utara Tewas Bersimbah Darah di Rokan Hulu

Kedua korban tergeletak di lantai rumah.

Senin, 08 Oktober 2018 17:12 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Kakek dan nenek muda ini terlibat pertengkaran keluarga. Puncaknya, warga asal Nias Sumatera Utara yang tinggal di Riau ini tewas setelah saling menikam dengan pisau. ”Kejadiannya sekitar pukul 02.00 dini hari ini. Pasangan suami istrinya terlibat cek cek rumah tangga, dan akhirnya saling tikam dengan pisau dan tewas," kata Kapolsek Bonai Darusalam, Rokan Hulu (Rohul), Iptu Riza Efendi, Senin (8/10/2018).

Riza menjelaskan, kedua korban pasangan pasutri ini adalah Aniadi Waruwu (40) dan istrinya Afe Zebua (33) warga Desa Kasangpadang, Kec Bonai Darussalam.

Kendati usia pasutri masih tergolong muda, namun sudah memiliki satu cucu dari anak pertamanya yang nikah usia muda. Anaknya ada tiga, masing-masing usia 18 tahun, 17 tahun dan paling ragil usia 12 tahun.

”Awalnya kita mendapat laporan dari warga sekitar. Setelah kita sampai di lokasi kedua korban sudah tewas di dalam rumahnya," kata Riza, dilansir potretnews.com dari detikcom.

Dari sejumlah keterangan yang dikumpulkan, pertengkaran ini terjadi tengah malam. Suami istri ini dalam sepekan ini sudah pisah ranjang. Suami pergi meninggalkan rumahnya. "Tapi tengah malam tadi, suaminya datang ke rumah dan mencongkel jendela. Dia masuk ke dalam rumah," sebut Riza.

Suami yang masuk lewat jendela itu, datang dengan membawa pisau. Tak lama keduanya terlibat keributan.

”Suaminya langsung menikam istrinya. Usai menikam dengan pisau, suaminya pun akan keluar. Pisau masih tertancam ditubuh istrinya. Dia menyangka istrinya sudah mati,” kata Riza.

Tapi rupanya istrinya masih bisa bangkit. Pisau yang menancap tadi dicabutnya. Istrinya berjalan menuju ke suaminya dari belakang. "Pisau tadi kembali ditusukan berulang ke tubuh suaminya. Walhasil keduanya terkapar dalam rumah," kata Riza.

Keributan itu terdengar oleh kedua anaknya. Melihat kondisi orang tuanya sama-sama terkapar, lantas meminta tolong pada tetangga.

”Tetangga tak berani masuk rumah karena dilihat ada pisau. Kasus ini pun dilaporkan ke Bhabinkamtibmas. Setelah mendapat laporan, Bhabin datang ke lokasi, tapi keduanya sudah tewas," ujar Riza. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Hukrim, Riau
wwwwww