Aditya Firdika Bersyukur, Doanya untuk Jadi Komandan Kelompok 17 Paskibraka Istana Negara Dikabulkan

Aditya Firdika Bersyukur, Doanya untuk Jadi Komandan Kelompok 17 Paskibraka Istana Negara Dikabulkan

Doa Aditya Firdika Paskibraka asal Riau akhirnya dikabulkan. Dia menjadi Dampok 17. (foto: liputan6.com)

Jum'at, 17 Agustus 2018 14:38 WIB
JAKARTA, POTRETNEWS.com - Dua keinginan Paskibraka dari Riau, Aditya Firdika, terwujud di Hari Ulang Tahun ke-73 Republik Indonesia pada Jumat, 17 Agustus 2018. Adit yang menyadari bahwa dia tidak bisa berada di kelompok 8 lantaran punya tinggi badan di atas rata-rata hanya ingin bisa dipercaya menjadi Komandan Kelompok (Danpok) 17.

Kemudian, Paskibraka yang hobi melukis ini juga ingin bertugas pada upacara di pagi bukan sore hari. Dan semesta pun mengamini keinginan remaja hitam manis ini.

"Alhamdulillah, Allah mengabulkan doa Adit," ujar Adit kepada Diary Paskibraka usai bertugas di Istana Negara, dilansir potretnews.com dari liputan6.com.

Selain giat berlatih, Paskibraka dengan tinggi 181 cm itu tidak pernah berhenti berdoa agar Tuhan mengabulkan doanya itu. Nyaris doa yang selalu dia panjatkan setiap hari tidak pernah berubah dan selalu sama.

Sebenarnya ada dua posisi yang dia incar, yakni pembentang dan Danpok 17. Karena kecil kemungkinan dapat yang pertama, Adit berharap dipercaya mengemban tugas sebagai Danpok 17. "Sebenarnya, apa pun posisi yang saya dapat yang penting tugas pagi," kata Adit.

Adit pun tak menyangka pelatih memilih dia sebagai Danpok 17 kelompok Nusa. Kaget yang dirasakan pun berlipat ganda.

Jujur, Adit sempat merasa minder dengan salah seorang Paskibraka bernama Vito, yang dinilai Adit memiliki suara sangat lantang. Bahkan, lebih lantang dari dirinya. "Namun, badannya bungkuk, sementara Adit enggak. Itu juga mungkin yang menambah nilai buat Adit bisa jadi Danpok 17," kata Adit.

Tugas selesai dilaksanakan. Adit berdoa agar teman-teman Paskibraka dari tim Bangsa bisa memberikan performa yang jauh lebih baik lagi. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Peristiwa, Riau
wwwwww