Home > Berita > Umum

[UPDATE] Daftar Penumpang KM ”Sinar Bangun” yang Selamat dan Hilang

[UPDATE] Daftar Penumpang KM ”Sinar Bangun” yang Selamat dan Hilang

Daftar sementara korban hilang dalam musibah terbaliknya KM Sinar Bangun.

Selasa, 19 Juni 2018 08:25 WIB
SIMALUNGUN, POTRETNEWS.com - Tim penyelamat masih berupaya mengevakuasi korban, hingga belum didapat jumlah korban selamat dan tewas musibah Kapal Motor Sinar Bangun yang terbalik dihantam angin kencang dan ombak, Senin (18/6/2018). Sampai sejauh ini baru satu satu penumpang perempuan dipastikan meninggal dunia dalam musibah terbaliknya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Senin (18/6/2018) sekira pukul 17.30 WIB. Belasan lainnya berhasil diselamatkan.

KM Sinar Bangun bertolak dari Simanindo dalam keadaan sarat muatan terbalik akibat angin kencang dan ombak besar setelah sekitar 22 menit berlayar.

”Satu orang yang meninggal. Enam belas orang sudah dievakuasi di beberapa lokasi. (Keadaan korban) lelah, capai, berenang kan, luka parah tak ada," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Samosir, Mahler Tamba.

"Yang dilakukan sekarang dalam proses di sekitar kejadian. (Dengan menggunakan) Kapal Basarnas, polisi air, dua unit kapal feri dan dibantu peralatan-peralatan yang lain," imbuhnya, dilansir potretnews.com dari tribunnews.com.

Kepala Basarnas Wilayah Danau Toba, Torang Hutahean mengungkapkan saat ini sudah mengkerahkan dua kapal untuk menyelamatkan korban yang masih hilang. Ia belum mau memastikan berapa jumlah di dalam kapal tersebut.

"Kita belum bisa pastikan berapa jumlah korban. Yang pastinya korban dari Simanindo menuju Tigaras,"ujarnya.

Torang menjelaskan ada empat korban yang dievakuasi ke Pelabuhan Tigaras dan 15 yang dievakuasi ke Simanindo.

Korban yang dievakuasi ke Tigaras dibawa ke Puskesmas Sipintu Angin. Satu dari empat korban telah meninggal dunia. Namun, korban meninggal dunia seorang perempuan belum terdata nama dan asalnya.

Pantauan tribun-medan.com, angin tertiup sangat kencang di perairan Danau Toba Tigaras. Hujan juga mengguyur sepanjang pencarian. Warga sekitar dan keluarga korban masih menunggu kabar penemuan terbaru dari Basarnas.

Basarnas juga sudah menyediakan papan pengumuman untuk nama-nama korban yang ditemukan. Ratusan masyarakat pun memadati papan pengumuman sekaligus mengambil gambar.

Pihak Basarnas juga meminta kepada warga atau keluarga untuk memberikan data keluarga yang hilang. Namun, warga yang datang bingung untuk menemukan pos pengaduan.

"Kemananya kami ini, bang. Kami ke sana, katanya ke sana. Kami mau nanya keluarga kami yang hilang,"ujarnya.

Bahkan, sempat terjadi cekcok antara warga dengan pihak Basarnas. Karena, warga mengharapkan Basarnas bekerja cepat.

Pantauan tribun-medan.com sudah ada 37 nama yang masuk daftar korban KM Sinar Bangun yang hilang di Posko Tigaras.

Sedangkan di Posko Simanindo, hingga pukul 23.00 WIB, dari data sementara ada 51 korban hilang. Sementara yang selamat 18 orang dan satu orang meninggal.

Namun nama-nama ini harus dikroscek mengingat ada nama yang sudah tercatat di Posko Tigaras dan Posko Simanindo.

Kadis Kominfo Samosir, Tambor Simbolon merinci nama korban hilang yakni:

Resmi Sinaga (P) alamat Kecamatan Dolok Silau Simalungun, Resmi Sinaga (P) Dolok Silau, Khayrani (P), Jalan SM Raja Gang Mandailing Medan, Iksan Zulkarnaen (L), Delitua, Bayu Delitua Pasar 9, Nony zoya (P), Titi kuning. Ferry Sembiring (L) Berastagi, Novia Barus (P) Marindal medan, Pandi (L) Deli, Jaudu Simarmata (L) Sihusapi Samosir.

Kemudian, Tiar silaban (P) Sihusapi, Samosir, Ami Elisabet Sitindaon, Gresia Simarmata. Berliana Sipayung. Demersis Purba Tamak Simpang Bage Saribu Dolok, Hotman Manik (43) Sidamanik Parmahanan. Hotman Nainggolan, Sionggang Siantar. Dorman Nainggolan, Jaya Sidauruk, Simanindo.

Lalu, Riani br Nainggolan Sionggang P Siantar, Jon Dedi Nainggolan (L), Asteid Nainggolan (P), Lili Lubis P, Melinton Nainggolan (L), Hasiholan Sidabutar (L), Jonerlin Andrras Purba (L), , Nova Sulastri Sijabat (P), Farel Sitanggang (L).

Selanjutnya, Pardamean Purba, Gongong Simarmata, Jonner Silalahi, Ader Nainggolan, Loncer Nainggolan, Selma Sinaga, Ranti Fajar Siregar. Niko, Deni, Febri, Maya, Rizki (Warga Manik Uluan).

Selain itu, Obet Hutauruk (L) Asal Harian TNI, Trisman Renol Simarmata (L) Jalan Puan Gunung Purba, Juliana Suraida P Depok.

Korban selamat antara lain, Hernando Lingga (L) Tanjung Morawa, Sri Santika (P) 26 Kuala Tanjung, Rahman Saputra Lk (22), Riko Sijabat (L), (26) Kota Pinang, Tiambun Situmorang P (16). Hermanto Turnip 27 (L) Tigaras, Suhendra (L), (22) Siantar,

Sandri Sianturi (L), (23) Pakam, Dedi Setiawan (L), (22) Pakam, Hafni (P), (29) Siantar, Toni (L), (17), asal Simpang Raja Huta. Rudi (L), (22), Binjai Muhammad Fitri (L), (21) O Indrapura.

Heri Nainggolan (L), (23) Panei Tonga. Juita Morga (P), Jamuda (L), (17), Parbungabunga dan Josua Sinaga (L) Warga Simpang Raja Huta Simalungun.

Hingga saat ini belum diketahui jumlah pasti penumpang kapal nahas ini. Ada yang menyebut sampai 140 orang, ditambah puluhan sepeda motor. Namun yang sebut antara 80-100 orang. Perjalanan Simanindo menuju Tigaras hanya 45 menit. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Umum, Peristiwa
wwwwww