Wanita Asal Pekanbaru Dibunuh Anak dan Suaminya di Jambi

Wanita Asal Pekanbaru Dibunuh Anak dan Suaminya di Jambi

Ilustrasi.

Kamis, 26 April 2018 12:36 WIB
JAMBI, POTRETNEWS.com - Seorang remaja berinisial AB (18) warga simpang Skip, Kelurahan Sungai Kerjan, Kecamatan Bungo Dani, tega membunuh ibu kandungnya sendiri. Korban bernama, Evi (47), asal Pekanbaru. Mirisnya lagi, pembunuhan itu dibantu ayahnya sendiri, Alius alias Julius (45), yang masih berstatus suami korban. Pembunuhan yang menggemparkan itu terjadi pada Selasa (24/4/2018) sekira pukul 19.30 WIB.

Belum diketahui penyebab pasti pembunuhan tersebut. Dugaan sementara, AB dan ayahnya tak terima Evi menikah lagi di Bogor, Provinsi Jawa Barat. Informasi yang berhasil diperoleh di lapangan, pembunuhan itu bermula saat Evi mengantar baju ke rumah temannya di RT 5, RW 3, Kelurahan Sungai Kerjan, Kecamatan Bungo Dani.

Sesampainya di halaman rumah, sang anak AB bersama Julius tiba-tiba muncul. Tak diketahui secara jelas penyebabnya, namun kala itu terjadi cekcok mulut yang cukup hebat. Diduga karena emosi, AB bersama Julis langsung mencekik Evi hingga pingsan.

Perbuatan AB bersama ayahnya ini rupanya diketahui warga, yang seketika datang dan melerainya. Saat itu, AB pura-pura berusaha menyelamatkan Evi yang sedang sakit. Saat itu, warga percaya saja karena tak pernah menduga kalau AB tega membunuh ibu kandungnya. AB dan Julius pun dilepaskan. Prana Jaya, warga yang melihat kejadian itu mengatakan, dia berusaha menolong ibu yang sedang dicekik dan dibekap oleh dua orang.

”Kami curiga dua orang itu membunuh, sehingga kami dekati dan melerai, namun ia mengaku anak dari ibu itu sehingga kami biarkan mereka pergi menggunakan sepeda motor,” kata Prana Jaya, dilansir potretnews.com dari jambi-independent.co.id.

Keesokan paginya, dia mendengar kabar bahwa ada warga di RT 19 meninggal dunia. Mendengar kabar itu ia lalu mendatanginya, dan terkejut melihat bahwa yang meninggal itu adalah orang yang sempat ia tolong. ”Selanjutnya saya melaporkan kejadian ini ke Polsek Kota Muarabungo,” kata Prana. Tak lama berselang polisi datang ke rumah duka dan langsung menangkap kedua pelaku untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Sementara Ketua RT, Arisman mengatakan, antara Evi dan suaminya Julius sudah pisah ranjang sejak lama. Ini karena Evi sudah tak mau bersama Julius lagi. “Informasinya meninggal sekitar pukul 06.00 pagi. Tetapi warga sekitar diberi kabar sudah pukul 07.00,” kata Ketua RT.

Menduga bahwa Evi sengaja dibunuh, akhirnya warga membawa jenazah Evi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H Hanafie untuk dilakukan visum. Hasinya ditemukan luka memar di bagian leher. “Anak dan suaminya sudah dibawa polisi,” kata Arisman. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Pekanbaru, Umum, Hukrim
wwwwww