Mau Tahu Beda Ular Kobra dengan King Kobra Menurut Mahasiswa Unilak yang Hobi Pelihara Ular Berbisa Ini?

Mau Tahu Beda Ular Kobra dengan King Kobra Menurut Mahasiswa Unilak yang Hobi Pelihara Ular Berbisa Ini?

King Kobra yang dipelihara mahasiswa Unilak bernama Muamar Syahida. (foto: istimewa via detikcom)

Senin, 09 April 2018 18:36 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Ular king kobra adalah salah satu jenis reptil yang mematikan. Namun ular predator sepanjang 4 meter itu justru dipelihara mahasiswa Universitas Lancang Kuning (Unilak) di Pekanbaru, Riau, Muamar Syahida (25). King kobra itu sesekali dikeluarkan dari kandang. Ular itu dibawa bermain di bawah pohon rindang di tempat kos Muamar di Rumbai, Pekanbaru. Pemuda asal Kabupaten Pelalawan kelahiran Solo, Jawa Tengah (Jateng), itu memilih tempat kos tak jauh dari kampusnya.

Tanpa rasa canggung, Muamar atau sering dipanggil Amar memegang ular yang bisanya mematikan itu. King kobra tersebut tampak tegak dengan mengembangkan kepalanya.

BERITA TERKAIT:

. Kisah Remaja Riau Digigit Ular hingga Muntah Darah di Tanah Jawa, tapi Tak Kapok Pelihara Belasan Ular Berbisa

Ular king kobra ini sudah empat bulan dipelihara. Awalnya ular ini didapat dari perkebunan sawit di Pelalawan. Amar, yang punya hobi memelihara ular, diberi tahu sahabatnya bahwa di lahan perkebunan sawitnya ada ular kobra.

Mendapat kabar dari temannya itu, Amar lantas bergegas ke lokasi. Dia menelusuri keberadaan ular tersebut. Setelah dicari, king kobra itu ditemukan.

"Saya yang menangkapnya sendiri di perkebunan sawit. Setelah ditangkap, ular itu saya pelihara. Panjangnya sekitar 4 meter," kata Amar, Senin (9/4/2018), dilansir potretnews.com dari detikcom.

Setelah bisa ditangkap, ular tersebut diboyong Amar ke Pekanbaru. Amar sempat dinasihati orang tuanya agar tidak memelihara ular yang ganas tersebut. Tapi tekadnya tak bisa dibendung. Amar tetap akan memeliharanya. "Saya ingin mempelajari atau mengetahui bagaimana karakter ular king kobra ini," tutur Amar.

Menurut Amar, karena dirinya tetap ingin memelihara ular king kobra, orang tuanya hanya memberikan nasihat agar berhati-hati. "Karena saya tetap ingin memeliharanya, orang tua pesan agar jangan sampai lengah. Sebab, kalau lengah bisa berbahaya buat saya. Itu pesan orang tua," sebut Amar.

Menurut Amar, ular king kobra dengan kobra biasa memiliki perbedaan. King kobra tidak bisa menyemburkan bisa. Bisa king kobra hanya keluar saat ular itu menggigit.

"Kalau king kobra, bisanya dikeluarkan saat menggigit. Sedangkan kobra biasa, bisanya disemburkan baru dia menggigit. Ini perbedaannya antara kobra biasa dengan king kobra," ucapnya.

Amar mengaku suka memelihara ular sejak duduk di bangku SD. Kebiasaannya, mencari ular-ular berukuran kecil. Ular-ular itu lantas dia pelihara. "Awalnya dulu saya pelihara ular lidi. Hingga kini saya banyak pelihara ular," demikian Amar. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Pekanbaru, Umum
wwwwww