Baru Diaspal, Jalan Lintas Buatan-Siak Sudah Begini

SIAK, POTRETNEWS.com - Jalan lintas Buatan-Siak sudah tampak mengkhawatirkan. Padahal jalan milik Pemerintah Daerah (Pemkab) Siak ini baru diaspal. Namun kondisinya sudah berlubang. Dengan kondisi seperti itu, warga pun mempertanyakan komitmen pemerintah daerah dan keseriusan kontraktor yang mengerjakan jalan yang menjadi akses utama warga dari Kecamatan Kotogasib, Perawang dan Pekanbaru menuju kota Siak tersebut.

Alfian, salah seorang pengunjung mengaku sangat kecewa melihat kondisi jalan tersebut. Karena akibat jalan berlubang itu ban mobilnya acapkali terperosok ke lubang-lubang jalan tersebut.

"Saya sering baca di media bahwa jalan di Siak ini bagus. Namun kenyataanya tidak seperti itu," kata Alfian, saat bincang-bincang dengan potretnews.com di salah satu warung kopi di Kota Siak, Kamis (5/4/2018).

Dikatakan Alfian, bukan hanya jalan lintas Buatan-Siak saja, jalan lurus dari Simpang Bakal menuju KM 11 Kotogasib juga sangat mengecewakan. Sebab banyak sekali kerusakan jalan dalam keadaan yang lebih parah. Sehingga mobilnya tak bisa melaju lebih cepat.

"Jalan di sana itu juga sangat parah. Kita masyarakat ini kan tak tahu itu jalan wewenang siapa. Yang penting kan pemerintah. Seharusnya mereka sinergilah untuk menanganinya. Apalagi jalan itu tampaknya baru diaspal, kok cepat kali mengelupas aspalnya," kata dia.

Alfian juga mengatakan, sepengetahuannya Pemkab Siak memiliki Unit Reaksi Cepat (URC) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tarukim yang siap segera memperbaiki jalan. Namun kenyataannya di lapangan jalan masih banyak yang berlubang.

"Saya pernah baca juga di media, Pemkab Siak memiliki Unit Reaksi Cepat (URC) untuk memperbaiki jalan dengan cepat, namun faktanya kok tidak ditangani secara cepat jalan berlubang itu," kata dia.

Pantauan potretnews.com, jalan Buatan-Siak memang sudah banyak yang berlubang. Meskipun jalan itu kurang lebih baru enam bulan dilakukan pengaspalan ulang.

Padahal dari data yang diperoleh potretnews.com, tahun 2017 lalu Dinas PU Tarukim Siak mempunyai anggaran swakelola sebesar Rp 18,5 miliar. URC yang sempat masuk top 99 innovasi tersebut, bertugas membenahi jalan tersebut.

Tidak hanya itu, Dinas PU Tarukim Siak juga mendapat Bantuan Keuangan (Bankeu) dari Provinsi Riau untuk pengaspalan ulang jalan itu pada APBD Perubahan Riau 2017 lalu. Pengerjaan pengaspalannya diselesaikan sebelum 31 Desember 2017. Saat ini,  jalan-jalan itu sudah berlubang-lubang lagi. Padahal garis marka jalan masih belum pudar.

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Tarukim Siak, Ari Nuvrizal belum mau menanggapi dan memberikan keterangan tentang kondisi jalan tersebut. "Maaf bang saya masih ada urusan keluarga," kata dia via WhatsApp. ***