Home > Berita > Umum

Jalan Penghubung 10 Desa Rusak Parah; Masyarakat Batangperanap Indragiri Hulu Terpaksa Belanja ke Kabupaten Tetangga

Jalan Penghubung 10 Desa Rusak Parah; Masyarakat Batangperanap Indragiri Hulu Terpaksa Belanja ke Kabupaten Tetangga

Kondisi jalan yang rusak parah di Kecamatan Batang Peranap yang menghubungkan 10 desa di kecamatan tersebut.

Rabu, 07 Maret 2018 08:15 WIB
RENGAT, POTRETNEWS.com - Kondisi akses jalan yang menghubungkan antar desa di Kecamatan Batang Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Provinsi Riau sangat memprihatinkan. Menurut Musmuliadi, pendamping desa di Kecamatan Batangperanap jalan-jalan yang menghubungkan antar desa di sana memang masih jalan tanah.

”Kalau hujan jalan itu sulit dilalui karena berlumpur, sementara kalau kemarau banyak debu yang beterbangan," kata Musmuliadi, Selasa (6/3/2018), dilansir potretnews.com dari tribunnews.com.

Musmuliadi mengungkapkan dirinya sendiri pernah jatuh di jalan yang berlumpur tersebut ketika hendak menuju desa-desa untuk menjalankan tugas sebagai pendamping desa.

Memang menurutnya, 10 desa di Kecamatan Batangperanap dibagi menjadi lima desa atas dan lima desa bawah.

Selain itu, terdapat dua jalan yang menghubungkan antara lima desa atas dan lima desa bawah, yakni Jalan PT SRK dan Jalan Kabupaten atau yang lebih dikenal dengan nama Jalan Koto Rajo.

Namun kondisi kedua jalan tersebut sama-sama parahnya. Karena sulitnya akses, akibatnya warga lebih sering belanja ke wilayah Kabupaten tetangga, yakni Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).

"Kalau warga desa bawah sering belanja ke daerah Lubukjambi, karena aksesnya lebih bagus dan bisa ditempuh hanya dalam satu jam perjalanan. Sementara kalau warga desa atas lebih banyak belanja ke daerah Basrah," ujar Musmuliadi.

Dua daerah yang disebutkan oleh Musmuliadi itu sudah termasuk dalam wilayah Kuansing.

Musmuliadi menyampaikan bahwa perbaikan jalan tersebut sudah dimasukan ke dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) di tingkat kecamatan di tahun 2017, namun hingga kini belum ada realisasinya. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Umum, Inhu, Riau
wwwwww