Tabung Gas Elpiji 3 Kg Ditempel Pelat Besi Banyak Ditemukan di Kepulauan Meranti

SELATPANJANG, POTRETNEWS.com - Tabung elpiji ukuran 3 kg ditempel pelat besi banyak ditemukan di Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau. Pelat besi itu diduga untuk menambah berat tabung gas berwarna hijau itu. Salah seorang penjual gas elpiji 3 kg, Hanafi, mengaku menemukan beberapa tabung ditempel pelat besi. Pelat itu dilas dan dicat sama dengan warna tabung gas.

Menurut Hanafi, jumlah pelat besi bervariasi. Ada yang satu keping hingga tiga keping.

Di timbangan, tambah Hanafi, tabung gas elpiji 3 kg yang ditempel pelat besi bisa menjadi 5,3 kg berat dalam keadaan kosong. Sedangkan yang berisi (juga ada pelat hanya) hanya 8 kg.

"Jadi, isi gasnya cuma 2,7 kg. Karena berat normal tanpa pelat 8 kg dengan rincian tabung 5 kg, isinya 3 kg," tutur Hanafi, dilansir potretnews.com dari GoRiau.com.

Kata Hanafi lagi, seandainya ada 1.000 tabung dikalikan 3 ons (pelat besi, red) maka ada 300 kg gas yang hilang. Itu sama dengan 100 tabung. 100 tabung dikalikan 24.000 ribu (harga rata-rata di Kepulauan Meranti, red) uangnya mencapai Rp2,4 juta.

"Yang untung pengusaha, yang rugi jelas masyarakat," ujar Hanafi.

"Kita berharap Disperindag menfollow dan menyurati ke pengisi gas atau agen yang mengisi ke tabung untuk tidak mengisi (ke tabung gas) yang ada pelat besinya. Masyarakat harus melawan dengan membuka tempelannya, timbang ulang, kalau kurang 8 kg minta untuk ditukar saja," imbuh Hanafi.

Selain di tempat Hanafi, beberapa tempat pengecer gas elpiji 3 kg juga ditemukan tabung gas ditempel pelat besi. ***

Editor:
Akham Sophian