Mengenal H Suyatno dan Perjalanan Karier Alumni Pamong Praja

Kamis, 30 November 2017 09:16 WIB
mengenal-h-suyatno-dan-perjalanan-karier-alumni-pamong-prajaBupati Rokan Hilir, H Suyatno
ROKAN HILIR, POTRETNEWS.com - Dikenal sebagai sosok yang ramah dan mudah akrab dengan siapapun, Suyatno semasa kecilnya, sampai ia menamatkan pendidikan Sekolah Menengah Umum, dilalui ditempat kelahirannya di Pulau Bengkalis. Pria yang berperawakan jangkung ini, yang semasa mudanya gemar menggeluti olahraga volley ball ini, memulai karirnya sebagai Pegawai Negeri Sipil Golongan II/a pada Kantor Kesbangpol Kabupaten Bengkalis. Pada tahun 1995, ia mendapatkan kesempatan untuk mengikuti tugas belajar di Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) Riau di Pekanbaru. Setamatnya dari APDN, Suyatno mendapat kepercayaan untuk mengisi Jabatan Lurah Kota di Kecamatan Bangko (Bagan Siapiapi) yang saat ini sebagai Ibu Kota Kabupaten Rokan Hilir.

Melihat potensi yang dimilikinya dalam menyiapkan berbagai acara yang relatif tergolong besar, Bupati Bengkalis yang kala itu dijabat oleh H Azali Johan, kemudian menempatkan Suyatno sebagai Kepala Sub Bagian Analisa Kebutuhan, Bagian Umum, pada Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkalis.

Bergulirnya era reformasi, yang diantaranya, melahirkan Undang-undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang Pemekaran Kabupaten, termasuk didalamnya pemekaran Kabupaten Bengkalis yang akhirnya dipecah menjadi 3, yakni, Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Siak dan Kabupaten Rokan Hilir.

Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) yang baru terbentuk dan dipimpin oleh PJS Bupati H Wan Syamsir Yus, meminta kesediaan H Suyatno memperkuat struktur Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, H Suyatno kemudian diposisikan sebagai Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan pada Sekretariat Daerah Kabupaten Rohil. Selain dari tugas pokoknya di Bagian Umum, Suyatno juga diminta kesediaannya untuk memperhatikan dan membimbing kegiatan-kegiatan bagian lain pada Sekretariat Daerah Kabupaten Rokan Hilir.

Mencermati keberadaan Kecamatan Bagan Sinembah, dengan komposisi penduduknya yang sangat heterogen dan berpotensi terjadinya gesekan-gesekan dan konflik antar kelompok masyarakat, maka diperlukan sosok seorang Pimpinan Pemerintah Kecamatan yang mudah diterima oleh berbagai kelompok dan golongan, maka Bupati Rokan Hilir yang kala itu dijabat oleh H Wan Thamrin Hasyim memandang sosok H Suyano adalah orang yang paling tepat. Oleh karena itu, H Suyatno diposisikan sebagai Camat bagan Sinembah. Beberapa tahun berselang ia dimutasikan untuk menempati Kepala Bagian Sosial yang saat ini sebagai Bagian Kesejahteraan rakyat (Kesra).

Dari berbagai unit organisasi yang pernah dikepalainya, dan kemampuan dalam menjalin komunikasi dengan berbagai kalangan, menjadi pertimbangan utama bagi H Annas Maamun memilih dan memimnta kesediaan H Suyatno untuk mendampinginya sebagai pasangan calon Wakil Bupati (Wabup) Rohil, yang maju pada pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Rokan Hilir Tahun 2006-2011.

Dari pemilukada tersebut pasangan H Annas Maamun-H Suyatno mengungguli empat pesaing lainnya.

Dari berbagai program pembangunan, terutama program peningkatan SDM, peningkatan pelayanan di bidang kesehatan, serta pembangunan infrastruktur yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan, dan hal itu pulalah yang meyakinkan masyarakat untuk memilih dan mengantarkan H Annas Maamun-H Suyatno terpilih kembali pada pemilukada 2011-2016.

Sejak dari awal menapaki karirnya sebagai Pegawai Negeri Sipil Golongan II/a hingga ia terpilih sebagai Wabup Rohil dua priode, berbagai problematika dibidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan telah ia lalui, dan dengan kondisi itupulalah kemampuan H Suyatno terus diasah. Hingga saat ini, H Suyatno menjabat sebagai Bupati Rokan Hilir. Perlu diketahui, dalam bekerja H Suyatno lebih suka menerapkan manajemen dan pola kepemimpinan bersifat partisipatif, yang menurutnya setiap pegawai/pejabat, baik secara individu maupun sebagai bagian dari organisasi dan institusi penyelenggaraan urusan pemerintahan telah memahami terhadap hak dan kewajibannya sebagai Abdi Negara dan Abdi Masyarakat dan kesemuanya itu akan dipertanggungjawabkan tidak saja kepadanya selaku pimpinan pemerintahan, akan tetapi juga kepada negara, bangsa dan juga kepada masyarakat.

Baginya menjadi pemimpin haruslah didasari atas panggilan moral dan mengabdikan diri kepada negara, agama dan masyarakat. Tentunya, hal ini juga yang harus tumbuh bagi setiap pegawainya disetiap tingkatan.

BIODATA:
1. Nama: H Suyatno
2. Tempat/Tgl Lahir: Bengkalis, 21 Juni 1957
3. Agama: Islam
4. Alamat: Jl Madrasah RT 14/RW 04 Kelurahan Bagan Timur Bagan Siapiapi
5. Nama Istri: Hj Wan Mardiana
6. Anak: Arie Sumarna, Ade Sumarna danTiara Sumarna.
7. Cucu: Muhammad Irham Suhamda.

RIWAYAT PEKERJAAN:
1. Staf pada Kantor Kesbangpol Kabupaten Bengkalis Tahun 19...
2. Lurah Bagan Kota Tahun 1989 s.d. 1992
3. Kasubbag Analisa Kebutuhan Setda Kabupaten Bengkalis Tahun 1993 s.d. 1995
4. Kabag Sospol Setda Kabupaten Bangkalis Tahun 1995 s.d. 2000
5. Kabag Umum Setda Kabupaten RokanHilir Tahun 2000 s.d. 2003
6. Camat Bagan Senembah Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2003 s.d. 2004
7. Kabag Kesra Setda Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2004 s.d. 2006
8. Wakil Bupati Rokan Hilir Tahun 2006 s.d. 2011
9. Wakil Bupati Rokan Hilir Tahun 2011 s.d. 19 Februari 2014
10. Plt. Bupati RokanHilir 19 Februari s.d. 23 Maret 2014
11. Bupati Rokan Hilir dari 24 Maret s.d. Sekarang

wwwwww