Kepala Desa Sungaiakar Indragiri Hulu Dituding Warganya Selewengkan Dana Desa

RENGAT, POTRETNEWS.com - Warga Desa Sungaiakar, Kecamatan Batanggangsal, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau, meminta aparat penegak hukum untuk menindak tegas kepala desa mereka yang diduga, telah menyelewengkan dana desa. Alias, selaku Kepala Desa Sungaiakar juga dituding telah mempergunakan aset desa untuk kepentingan pribadinya. Begitu juga dalam mengambil kebijakan, Alias dinilai sangat arogan.

Dilansir potretnews.com dari GoRiau.com, dari informasi dan data yang diterima media, ada banyak hal yang dianggap tidak wajar oleh masyarakat, terutama dalam penggunaan anggaran desa.

Misalnya, Alias selaku kepala desa diduga tidak pernah transparan dengan masyarakat. Semua kebijakan yang diambil, tanpa melalui musyawarah dan persetujuan perangkat desa.

"Dalam penggunaan anggaran maupun perencanaan pembangunan, saya menilai kepala desa kami ini sudah terkesan semena-mena dan tidak lagi mengikuti aturan yang ada. Semuanya dia putuskan sendiri," kata salah seorang tokoh masyarakat Desa Seiakar (Sungaiakar) yang identitasnya minta tidak disebutkan, Senin (27/11/2017).

Begitu juga dalam pembelian aset desa dan penggunaannya, baik itu yang bersumber dari dana APBN maupun dari APBD Provinsi, semuanya ditentukan dan diputuskan secara sepihak oleh kepala desa.

Tidak hanya itu, sumber tadi mengungkapkan, penggunaan silpa (sisa lebih perhitungan anggaran) desa pada tahun anggaran 2015, tidak diketahui peruntukannya.

"Ke mana dan untuk apa silpa itu, tidak seorang pun dari kami yang mengetahuinya. Begitu kami pertanyakan pada perangkat desa, mereka juga mengaku tidak mengetahui kema aliran dana itu," jelas sumber itu.

Dengan demikian, pihaknya meminta aparat penegak hukum dalam hal ini Kejari Inhu untuk menindak tegas kepala Desa Seiakar tersebut. "Ini sudah tidak bisa dibiarkan, selaku masyarakat kami merasa telah dizalim," tandasnya.

Menanggapi hal itu, Alias selaku Kepala Desa Sei Akar membantah tudingan tersebut. Menurutnya, semua kegiatan yang dikerjakan melalui anggaran dana desa, semuanya sudah sesuai ketentuan dan juga sudah dilaporkan kepada camat setempat.

"Semua hasil kegiatan sudah saya laporkan kepada camat, silahkan tanya langsung," tutur Alias saat dihubungi via ponselnya, Senin(27/11/2017). ***

Editor:
Jaka Abdillah