Terminal AKAP Pekanbaru Mendadak Ramai Saat Didatangi Menteri Perhubungan, padahal Biasanya Sepi

Terminal AKAP Pekanbaru Mendadak Ramai Saat Didatangi Menteri Perhubungan, padahal Biasanya Sepi

Ilustrasi/Terminal AKAP Pekanbaru. (foto: tribunnews.com)

Sabtu, 04 November 2017 19:12 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Ada cerita menarik terkait kunjungan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, ke Terminal Antarkota Antarprovinsi (AKAP) Pekanbaru. Terminal yang biasanya sepi mendadak ramai. Itulah gambaran yang terlihat secara kasat mata ketika Menhub Budi Karya mampir di terminal AKAP Terminal Bandara Raya Payung Sekaki (TBRPS) di Pekanbaru, Sabtu (4/11/2017).

Sehari-harinya terminal ini siang hari tidak ada bus yang masuk ke sana. Kalaupun ada bus yang berangkat dari teriminal itu jumlahnya tak lebih dari 10 unit.

Itu pun hanya ada keberangkatan malam dengan tujuan hanya Medan dan Aceh. Sedangkan bus dengan tujuan ke sejumlah provinsi di Sumatera dan Jawa berangkat dari pool masing-masing bus.

Tapi ketika Budi Karya berkunjung siang tadi di terminal tersebut, terminal tersebut mendadak ramai. Seluruh bus yang ada di Pekanbaru mendadak parkir di terminal. Ini belum lagi bus ukuran kecil yang biasanya mangkal di perbatasan kota mendadak seluruhnya menumpuk di terminal.

Bus AKAP tampak tersusun rapi di jalur keberangkatan. Malah lucunya, Budi Karya pun diajak anak buahnya untuk mengunjungi satu bus yang disebut akan berangkat ke Jawa.

Budi pun sempat masuk ke bus tersebut. tersebut. Padahal selama ini, bus tujuan ke Jawa dari Pekanbaru tidak ada yang berangkat siang atau sore hari. Umumnya bus AKAP berangkat malam hari dari Pekanbaru.

Menjawab pertanyaan wartawan bahwa ramainya kendaraan angkutan di teriminal ini tidak seperti biasanya, dengan santai Budi Karya menanggapinya.

"Ini suatu hal yang harus diperbaiki. Saya memang melihat selama ini, bus-bus ini selalu ada terminal bayangan. Di mana bis ini memiliki terminal sendiri-sendiri," kata Budi, dilansir potretnews.com dari detikcom.

Menurut Budi, pihaknya selama ini sudah melakukan penertiban yang ada di Jakarta. "Kita akan menertibkan dan menutup terminal bayangan-bayangan yang ada. Dan memang kondisi ini memang sering terjadi," katanya.

Terminal bayangan itu, kata dia, akan membuat angkutan moda tidak berjalan dengan baik. "Di Jakarta bisa kita lakukan menutup terminal banyak terminal bayangan. Jadi di sini juga harus ditertibkan," kata Budi.

"Ini banyak terjadi di mana-mana. Saya melihat positifnya saja ya. Dengan kejadian ini justru, justru tahu kejadiannya. Terima kasih telah memberikan informasi itu. Dengan informasi ini, saya minta tutup semua terminal bayangan di sini," tegas Budi.

Menurut Budi, terminal tipe A seperti di Pekanbaru kini dikelola langsung Kemenhub. "Ya di mana-mana terminal kosong, masing-masing busnya punya kantor sendiri. Itu kan kejadiannya pasti kan?" Nanti akan kita tutup semuanya itu," tandas Budi lagi. ***

Editor:
Jaka Abdillah

wwwwww