Tragis, Siswa SMK di Kelayang Indragiri Hulu Tewas Dikeroyok Usai Hadiri Resepsi Pernikahan Temannya

Tragis, Siswa SMK di Kelayang Indragiri Hulu Tewas Dikeroyok Usai Hadiri Resepsi Pernikahan Temannya

Siswa SMK di Kelayang tewas dikeroyok. (foto: merdeka.com)

Rabu, 04 Oktober 2017 12:38 WIB
RENGAT, POTRETNEWS.com - Polisi menangkap seorang pemuda inisial R (20), diduga sebagai salah satu pelaku pengeroyokan terhadap pelajar di Jalan Poros Dusun Lobuh Pendek Kelurahan Simpang Kelayang Kecamatan Kelayang, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau. Korban adalah DS (17) pelajar kelas III SMK di Kelayang, domisili di Desa Pasirputih. "Dari hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) petugas mengamankan 5 orang. Namun, yang diduga terlibat baru satu, yakni inisial R. Sedangkan empat orang lainnya dilepas karena belum terbukti," ujar Kapolres Indragiri Hulu AKBP Arif Bastari, Selasa (3/10/2017).

Kepada polisi, tersangka R mengaku hanya melakukan pemukulan ke badan korban bukan di bagian kepala korban tewas. Diduga, yang melakukan pemukulan kepala korban merupakan teman R lainnya. "Menurut R, yang melakukan pemukulan di bagian kepala korban adalah bukan dia tapi temannya yang lain," ucap Arif.

Meski demikian, R tetap terlibat pengeroyokan terhadap korban hingga meninggal dunia. Polisi pun melakukan penahanan terhadap R dan melakukan pengembangan untuk menangkap pelaku lainnya. "Tersangka R sudah ditahan, sedangkan tersangka lainnya masih diburu. Belum diketahui secara pasti jumlah pelaku pengeroyokan," kata Arif, dilansir potretnews.com dari merdeka.com.

Peristiwa pengeroyokan berujung kematian itu terjadi pada Minggu (1/10/2017) sekira pukul 01.00 WIB.

‎Awalnya, korban bersama temannya Sugiarto alias Sugi (23), warga Paku II Desa Pasir Putih Kecamatan Kelayang pergi ke pesta pernikahan teman mereka pada Sabtu (30/9/2017) malam sekira pukul 20.00 WIB. Pesta itu di Desa Pasir Beringin Kecamatan Kelayang.

Setelah sekitar lebih tiga jam Sugi dan korban di tempat acara pesta pernikahan korban, keduanya pun beranjak pulang karena sudah larut malam. Namun saat melintas tiba-tiba di jalan poros Dusun Lobuh Pendek Kelurahan Simpang Kelayang, keduanya diberhentikan sekelompok pemuda yang tidak mereka kenal.

Sugi melihat sepeda motor korban rusak di lokasi tersebut, kemudian sekelompok pemuda itu mendatangi korban dan menyerang korban secara membabi-buta. Para pelaku memukul korban sampai mengeluarkan darah di bagian kepala korban. Sedangkan Sugi tidak berani melerai karena kalah jumlah.

Kemudian para pelaku langsung pergi meninggalkan korban dalam kondisi babak belur dan berlumuran darah. Selanjutnya Sugi menghubungi temannya dan membawa korban ke Puskesmas Sei Lala Kecamatan Seilala. Namun, karena keadaan luka korban sangat parah, perawat merujuknya ke RSUD Indrasari Rengat di Pematangreba.

Sayang, nyawa korban tidak dapat ditolong saat tiba di RSUD. Dokter menyatakan korban sudah meninggal dunia pada Minggu pagi sekira pukul 10.00 WIB, karena mengalami pendarahan di bagian kepala akibat pukulan benda tumpul. ***

Editor:
Muh Amin

Kategori : Hukrim, Umum, Inhu, Riau
wwwwww