Pemandian Acil di Sungaipagar Kampar Kini Jadi Objek Wisata Baru

KAMPAR, POTRETNEWS.com - Pemandian Acil yang berada di jalan raya Pekanbaru - Kuantan Singigi tepatnya di Km 35, tampak ramai dipenuhi pengunjung. Pemandian yang baru-baru ini diketahui oleh orang banyak ini, kini telah menjadi objek wisata di kawasan Sungaipagar, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Pemandian yang kini tengah ramai dikunjungi itu awalnya hanya diketahui oleh warga sekitar saja dan hanya warga di sanalah yang mandi di aliran sungai itu. Sampai akhirnya ada yang berinisiatif memasukan video sungai ke Youtube, sungai yang berada di dalam perkebunan milik Acil pun menjadi booming sehingga banyak masyarakat luas tahu khususnya masyarakat Riau.

''Awalnya pemandian ini cuma warga sekitar sini aja yang mandi, terus lama-kelamaan banyak orang yang tahu dan ada yang masukin videonya ke Youtube. Dan juga karena pemandian ini berada di dalam perkebunan Pak Acil, dan Pak Acil juga yang buat pemandian ini, jadi dibuatlah nama pemandian ini Pemandian Acil,'' ujar M Teguh (49), penjual sekaligus penjaga parkir pemandian Acil.

Air pemandian yang berasal dari aliran air Sungai Pete terlihat sangat bersih dan jernih. Lasiah (52) pengunjung asal Kota Pekanbaru membenarkan perihal itu, ''Saya sudah sering ke sini sama anak-anak, keluarga. Tempatnya juga bersih, murah meriah, gratis tidak ada dipungut biaya, dan airnya juga jernih, selain itu tempatnya juga tidak jauh dari Pekanbaru,'' ujarnya.

Selain airnya yang bersih, pemandian yang berada di dalam perkebunan yang luasnya 43,5 hektar tersebut nantinya akan ada inovasi yang akan dikembangkan oleh pemilikinya. Menurut Teguh, Pak Acil sudah ada memesan delapan sepeda air di Jakarta untuk menambah fasilitas pemandian, salain itu, jembatan yang ada di tengah sungai nantinya akan dibuat menjadi jembatan besi, dan akan ada pentas untuk orgen, serta para pedagang di pemandian akan disusun dan dirapikan sehingga pemandian akan terlihat lebih rapi, ungkapnya.

Tidak hanya dari daerah Kampar saja, pemandian yang baru ramai dikunjungi empat bulan yang lalu itu banyak dikunjungi oleh pengunjung asal Kota Pekanbaru, Pasirpengaraian, Dumai, dan lain-lain. Namun, pemandian itu memiliki kekurangan dalam segi fasilitas, tempat ganti pakaian atau kamar mandi yang belum tersedia, WC, dan juga tempat berteduh untuk pengunjung yang menunggu keluarganya mandi. Lasiah, juga berharap agar fasilitas itu sesegera mungkin disediakan agar pengunjung lebih nyaman lagi mandi dan berkunjung ke pemandian milik Acil tersebut. (berbagai sumber)

Editor:
Akham Sophian