Home > Berita > Riau

Usaha Bakso Mekar yang Mengandung Daging Babi di Jalan Ahmad Dahlan Pekanbaru Ditutup, Warga: Saya Jijik Jadinya…

Usaha Bakso Mekar yang Mengandung Daging Babi di Jalan Ahmad Dahlan Pekanbaru Ditutup, Warga: Saya Jijik Jadinya…

Ilustrasi.

Senin, 28 Agustus 2017 18:53 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkot Pekanbaru Provinsi Riau menyatakan sudah mengambil tindakan tegas terhadap unit usaha Bakso Mekar yang mengandung babi. "Bakso Mekar sudah kita tutup untuk sementara," ucap Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Pekanbaru, Helda S Munir Senin (28/8/2017).

Dia menegaskan, setiap usaha kuliner harus mengantongi izin layak dari Dinkes Pekanbaru. Ini bertujuan untuk memberikan jaminan bagi konsumen bahwa makanan yang dikonsumsi sehat, bermutu dan tentunya halal.

Dinkes Pekanbaru juga melakukan pemeriksaan terhadap penyajian, bahan baku bakso dan beberapa perlengkapan yang kemungkinan tidak higenis. "Kebersihan tempat dan penyajinya juga kita lakukan pemeriksaan," imbuh dia, dilansir potretnews.com dari okezone.com.

Penutupan Bakso Mekar di Jalan Ahmad Dahlan Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru setelah Dinkes Riau turun ke lokasi dan melakukan pemeriksaan usaha bakso tersebut. "Jika mereka ingin melanjutkan usaha tersebut harus mengurus semua izin baru kita perbolehkan," imbuhnya.

Susanti (26), salah satu penggemar Bakso Mekar mengaku kecewa atas ditemukannya unsur babi di dalam bahan baku bakso. "Saya kesal, kecewa dan tentunya menjadi jijik karena ternyata baksonya mengandung babi. Saya penggemar Bakso Mekar, saya Muslim tentu saya kecewa," keluh wanita berhijab ini.

Sementara Kepala BBPOM Pekanbaru, M Khasuri dalam surat edarannya menyatakan hasil laboratorium, Bakso Mekar positif mengandung fragmen DNA spesifik forcine (babi). ***

Editor:
Akham Sophian

wwwwww