Saat Indonesia Alami Kelangkaan dan Gejolak Harga, Puluhan Ton Garam Impor Ilegal dari Malaysia Nyaris Lolos Masuk Bagansiapiapi

Petugas berpakaian preman tampak memeriksa kapal yang diduga mengangkut garam impor tanpa dokumen, Sabtu (19/8/2017) malam.

Minggu, 20 Agustus 2017 11:38 WIB

DUMAI, POTRETNEWS.com - Tim Patroli Lanal Dumai berhasil menggagalkan upaya pengangkutan puluhan ton garam secara ilegal, Jumat (18/8/2017) malam kemarin. Ada dugaan garam tersebut merupakan produk impor, rencananya hendak dibawa ke Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Padahal komoditi garam di nusantara sedang mengalami kelangkaan dan gejolak harga. Garam yang masih dalam bentuk kasar ini ditumpuk di bagian depan kapal dengan ukuran karung masing-masing 40 kg. Ada dugaan garam ini garam impor dari pengakuan ini dari Malaysia.

Tapi sayang nakhoda tidak bisa memperlihatkan bukti pembelian garam dalam jumlah besar.

"Kita masih lakukan pemeriksaan lebih lanjut," terang Danlanal Dumai melalui Palaksa, Letkol Laut (P) Saipul Simanjuntak, Sabtu (19/8/2017) malam dilansir potretnews.com dari tribunnews.com. ***

Editor:
Farid Mansyur