Spanduk Gelap Tuding Dirinya Mafia Proyek Terbentang di Pagar Kantor Wali Kota Pekanbaru, Asun: Hanya Tuhan yang Tahu!

Spanduk Gelap Tuding Dirinya Mafia Proyek Terbentang di Pagar Kantor Wali Kota Pekanbaru, Asun: Hanya Tuhan yang Tahu!

Spanduk gelap yang dibentangkan di pagar kantor Walikota Pekanbaru, berisi tudingan adanya mafia proyek di lingkungan Pemkot Pekanbaru mengagetkan banyak pihak. Tuduhan yang diarahkan kepada Asun alias Sarjoko, seorang pengusaha (kontraktor) dinilai amat

Kamis, 03 Agustus 2017 11:41 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Spanduk gelap yang dibentangkan di pagar Kantor Wali Kota Pekanbaru, berisi tudingan adanya mafia proyek di lingkungan Pemkot Pekanbaru mengagetkan banyak pihak. Tuduhan yang diarahkan kepada Asun alias Sarjoko, seorang pengusaha (kontraktor) dinilai amat serius dan penting untuk diusut. Asun yang dikonfirmasi atas tuduhan berat mendapat jatah proyek sebesar Rp 80 miliar dalam APBD 2017, pun langsung membantahnya. Dihubungi lewat sambungan seluler, Asun yang merupakan Ketua DPD Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kota Pekanbaru ini memberi jawaban setengah pasrah. "Biar Tuhan saja yang tahu Pak. Tak ada itu," kata Asun, Kamis (3/8/2017).

Menurutnya tuduhan tersebut dilakukan oleh orang yang tak bertanggung jawab. Pelakunya pun main belakang dan hanya berani memasang spanduk tanpa identitas yang jelas.

"Yang masang spanduk itu pun kita tak tahu. Masak bisa seperti itu," katanya. Asun membantah kalau dirinya kerap bermain proyek. "Saya dapat proyek pun tidak," kata dia, dilansir potretnews.com dari tribunnews.com.

Nama Asun memang kerap menjadi buah bibir, khususnya menyangkut proyek di lingkungan Pemkot Pekanbaru. Mungkin karena kedekatannya dengan sang wali kota, Firdaus MT sehingga dirinya selalu diseret-seret dalam kompetisi memperebutkan kue proyek.

Nama Asun naik daun manakala dirinya didaulat sebagai Ketua LPM Kota Pekanbaru, organisasi yang sebenarnya merupakan perkumpulan tokoh-tokoh masyarakat. Saat pelantikan pengurus LPM tahun lalu, Asun pun mendapat penghargaan rekor nasional, yakni pelantikan pengurus LPM terbanyak se Indonesia. Jumlah pengurusnya yang mencapai lebih dari 250 orang itu dinobatkan sebagai pelantikan pengurus terbesar yang pernah ada di Indonesia.

Sebelumnya, Rabu (2/8/2017) kemarin Kantor Wali Kota Pekanbaru digemparkan oleh sebuah spanduk misterius yang dipajang di pagar Kantor Wali Kota Pekanbaru. Isinya berupa gambar diri Asun dan tulisan yang menuding bahwa proyek di lingkungan Pemko Pekanbaru diarahkan untuk Asun.

Hingga kini belum diketahui orang yang memasang spanduk itu. Satpol PP Pekanbaru pun belum mendapat titik temu aktor di balik spanduk tanpa identitas tersebut.

Tren pemasangan spanduk tanpa identitas yang menyangkut permainan proyek, sebelumnya juga terjadi di lingkungan Pemprov Riau. Beberapa kali spanduk provokatif terbentang, disertai gambar orang yang dituduh ikut memainkan proyek APBD dari lingkungan pejabat dan keluarga pemerintahan. ***

Editor:
Muh Amin

wwwwww