Home > Berita > Umum

Diduga Kena Serangan Jantung, Politisi Golkar yang Pernah Jadi Anggota DPR RI dari Dapil Riau Azwar Chesputra Meninggal Dunia

Diduga Kena Serangan Jantung, Politisi Golkar yang Pernah Jadi Anggota DPR RI dari Dapil Riau Azwar Chesputra Meninggal Dunia

Rekan-rekan almarhum sedang melakukan salat jenazah di rumah duka, Kamis (22/4) malam. Inset: Azwar Chesputra. (foto: hasan azhari via sayangi.com)

Jum'at, 23 Juni 2017 10:38 WIB
JAKARTA, POTRETNEWS.com - Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Mantan anggota DPR periode 2004-2009, H. Azwar Chesputra, Kamis (22/6) malam sekitar pukul 19.50 WIB, meninggal dunia karena serangan jantung. Menurut informasi dari pihak keluarga, Azwar mendapat serangan jantung saat berbuka puasa di Rumah Makan Sederhana, sempat dibawa ke Rumah Sakit Progres Sunter, namun jiwanya tidak tertolong.

Jenazah politisi Golkar tersebut selanjutnya dibawa ke rumah duka di Perumahan Sunter Hijau Blok HR No 9, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Setelah dimandikan dan disalatkan oleh keluarga dan para kerabatnya, Jumat (23/6/2017) pagi, jenazah Azwar akan diterbangkan melalui Pekanbaru untuk dimakamkan di kampung kelahirannya, Sialang, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat.

Azwar yang dilahirkan di Lima Puluh Kota, Sumbar, pada 21 Agustus 1963, meninggalkan seorang putri bernama Azzahrah Putri Fahira. Istri Azwar, Hj. Komariah, telah lebih dulu meninggal dunia yakni pada tahun 2016 lalu.

Keluarga, handai taulan, aktivis, dan politisi yang merupakan rekan-rekan almarhum, berdatangan ke rumah duka setelah mendengar kabar wafatnya Azwar Chesputra yang tersebar melalui media sosial sejak pukul 20.00 WIB.

Tampak antara lain Ketua Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK) Bursah Zarnubi, Ketua Banggar DPR Aziz Syamsuddin, Wakil Ketua DPRD DKI dari Partai Gerindra Muhammad Taufik, mantan Ketum PB HMI Taufik Hidayat, sejumlah mantan anggota DPR, serta sejumlah aktivis HMI dan Humanika.

Salah seorang rekan Azwar, Aspianor Sahbas, mengenang almarhum sebagai sosok yang dermawan dan rajin bersilaturahmi.

”Biaya studi S1 saya sampai lulus dari almarhum. Bahkan biaya hidup saya di Jakarta pada 1999-2004 juga almarhum yang menanggung. Saya bersaksi beliau orang yang baik, ahlul khair. Semoga almarhum husnul khatimah, karena wafat pada malam Jumat di ujung bulan Ramadhan. Semoga Allah Swt mengampungi dosa-dosanya, melapangkan kuburnya, dan kelak memasukkannya ke dalam sorga-Nya,” kata Aspian dilansir potretnews.com dari sayangi.com.

Untuk diketahui, H Azwar Chesputra SE (lahir di Sialang, Kapur IX, Limapuluh Kota, Sumatera Barat, 21 Agustus 1963) adalah seorang pengusaha dan politisi Indonesia.

Dia duduk di kursi DPR-RI dari Fraksi Partai Golkar melalui Daerah Pemilihan (Dapil) Riau dengan mengantongi 37.126 suara dalam Pemilu Legislatif 2004.

Ketika itu, Azwar adalah salah seorang di antara tiga orang politisi dari Partai Golkar yang mendapatkan kursi di parlemen, sementara dua orang lainnya adalah Saleh Djasit dan Musfihin Dahlan.

Azwar Chesputra yang juga merupakan Direktur Utama PT Sikai Putra Riau Mandiri ini telah aktif berpolitik sejak masa mahasiswa dengan menjadi aktivis kampus. Beberapa posisi penting di organisasi pernah dipegangnya, di antaranya sebagai Ketua DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Ketua DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan lain-lain.

Azwar yang mengagumi Bung Hatta dan Hamka ini menikah dengan seorang wanita bernama Komariah HM dan telah dikaruniai satu orang anak. ***

Editor:
Farid Mansyur

Kategori : Umum, Riau
wwwwww