Home > Berita > Siak

Anggota Dewan Kabupaten Batang Provinsi Jawa Tengah Belajar Pengelolaan BUMD ke Siak

Anggota Dewan Kabupaten Batang Provinsi Jawa Tengah Belajar Pengelolaan BUMD ke Siak

Asisten II Syafrilenti (tengah), Wakil DPRD Kabupaten Batang H Fauzi (kiri) dam Sekwan DPRD Siak Amrul (kanan) saat berdiskusi mengenai BUMD Siak. (foto: istimewa)

Selasa, 13 Juni 2017 22:35 WIB
Sahril Ramadana
SIAK, POTRETNEWS.com  - Sebanyak 13 orang anggota DPRD Kabupaten Batang Provinsi Jawa Tengah, lakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Siak Provinsi Riau, Selasa (13/6/2017). Rombongan Komisi C itu, dipimpin langsung Wakil DPRD Kabupaten Batang H Fauzi. Setiba di Siak, mereka disambut oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekertaris Daerah Siak Syafrilenti.

“Tujuan kami datang ke Kabupaten Siak ini, selain menjalin silaturahmi juga ingin mencari ilmu mengenai pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang ada di Kabupaten Siak,” kata Fauzi.

Karena bagian dari Pemerintah Kabupaten Batang, mereka juga menginginkan pemerintahan didaerahnya bisa memaksimalkan cara mengelola keuangan, khususnya pengelolaan BUMD.

“Karena niat itu lah kami memilih daerah Kabupaten Siak, sebagai tempat mencari ilmu mengenai pengelolaan BUMD ini. Karena menurut kami selama ini Siak telah berhasil mengelola BUMD-nya dengan sebaik mungkin," ujarnya.

Menanggapi hal itu, Asisten II Syafrilenti menjelaskan bahwa latarbelakang keberadaan BUMD di Kabupaten Siak sejatinya diperuntukkan untuk kepentingan umum. Misalnya kata dia, pengelola bidang usaha strategis, seperti SDA, keuangan, IT dan media massa. Sedangkan pengelolaan Sumber PAD seperti pajak, ret dan laba. Ini dilakukan untuk mengimbangi kekuatan monopoli swasta dan usaha perintis di daerah setempat. Karena pihak swasta belum tertarik, jadi dikelola langsung oleh daerah.

“Sampai saat ini ada 5 BUMD di Kabupaten Siak, yakni perusahan daerah Sarana Pembangunan Siak (SPS), PT. Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB), PT. Bumi Siak Pusako (BSP), PT. Permodalan Siak (Persi) dan PT. Siak Pertambangan dan Energi (SPE),” jelas Syafrilenti di depan rombongan DPRD Kabupaten Batang, di ruang rapat Pucuk Rebung Kantor Bupati Siak.

Selain itu, Syafrilenti juga menjelaskan secara singkat tentang Kabupaten Siak, meskipun usia kabupaten baru menginjak 18 tahun di tahun 2017 ini, pemerintah daerah sangat sukses menjadikan Siak sebagai salah satu kabupaten terbaik tingkat provinsi maupun nasional. Ini dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang di raih pemerintah, baik tingkat provinsi maupun tingkat Nasional.

“Ketika bapak sudah sampai ke Riau tapi belum sampai ke Siak, berarti bapak belum sampai ke Riau. Dan ketika bapak sudah sampai ke Kabupaten Siak, tapi belum masuk ke Istana Siak, berarti bapak-bapak belum sampai ke Siak. Beginilah perumpamaannya,” ujarnya, sambil tersenyum. ***

Kategori : Siak, Riau, Umum, Pemerintahan
wwwwww