Serunya Festival Unik Pria Jadi Pengantin Wanita di Pasar Desa Pulaupalas Inhil

Serunya Festival Unik Pria Jadi Pengantin Wanita di Pasar Desa Pulaupalas Inhil

Festival pria jadi pengantin wanita. (foto: merdeka.com)

Senin, 12 Juni 2017 13:44 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau, menggelar Festival Budaya Penganten Sahur di Pasar Desa Pulaupalas Kecamatan Tembilahan Hulu. ‎Tradisi setiap tahun secara turun temurun itu dilakukan pada Minggu (11/6/2017) dini hari. Uniknya, seluruh pasangan pengantin adalah dari kaum pria. Sebanyak 24 lelaki dirias menjadi wanita sehingga berjumlah 12 pasang. Di mana 12 di antaranya dirias menjadi pengantin wanita, dan 12 pria.

"Jadi semua pasangan ini masing-masing mewakili setiap RT, RW dan dusun di desa mereka. Setelah dirias, mereka kemudian ‎diarak keliling desa dengan dengan cara ditandu di atas kursi singgasana untuk jadi pengantin," kata Kapolres Indragiri Hilir AKBP Dolifar Manurung.

Dijelaskan Dolifar, kepolisian mendukung penuh tradisi tersebut. Pihaknya mengawal festival itu yang dilaksanakan menjelang sahur. Ya, memang tujuannya untuk membangunkan warga agar tidak ketiduran dan bisa segera makan sahur untuk menjalankan ibadah puasa.

"Seru sekali festival nya, saya sampai terharu karena melihat tradisi ini sangat banyak manfaatnya. Supaya warga bisa sahur tepat waktu," kata Dolifar, dilansir potretnews.com dari merdeka.com.

‎Dolifar menjelaskan, sebagai sebuah kearifan lokal, Festival ini sudah berlangsung sejak tahun 1970 dan selalu dilestarikan dan diselenggarakan pada setiap Bulan Suci Ramadhan pada malam minggu.

"Kriteria yang dinilai, adalah kecantikan dan keserasian pasangan pengantin termasuk cara mengarak para pengantin," ucap Dolifar.

Dolifar berharap, tak ada kendala panitia dalam pelaksanaan kegiatan ini. Kepolisian bersama masyarakat Desa Pulau Palas dan pengunjung dari daerah lain di Kabupaten Inhil, akan selalu siap mengamankan kegiatan ini.

"Untuk mengamankan kegiatan yang dihadiri oleh sekitar 4.000 pengunjung ini, kami menurunkan 60 orang personel dibantu oleh TNI dan panitia setempat," pungkas perwira menengah jebolan Akademi Kepolisian tahun 1996 ini. ***

Editor:
Fanny R Sanusi

Kategori : Peristiwa, Umum, Inhil, Riau
wwwwww