Home > Berita > Riau

MUDIK LEBARAN: Kondisinya Diklaim Mantap, Inilah Jalur Mudik untuk Wilayah Sumatera

MUDIK LEBARAN: Kondisinya Diklaim Mantap, Inilah Jalur Mudik untuk Wilayah Sumatera

Ilustrasi.

Kamis, 01 Juni 2017 09:20 WIB
JAKARTA, POTRETNEWS.com - Selain menyiapkan jalan mudik di Pulau Jawa, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat juga menjamin kondisi jalan di Sumatera. Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto mengatakan jalur Lebaran Sumatera sepanjang 7.668,22 kilometer yang terbagi lintas timur 2.756,94 kilometer, lintas tengah 2.420,40 kilometer, dan lintas barat 2.490,88 kilometer.

Kondisi jalan Sumatera pada jalan lintas timur, tengah, dan barat umumnya mantap saat dilalui Lebaran. "Jambi-Bandar Lampung tak ada lubang. Kami akan mengecek semuanya agar tak ada lubang dan aman digunakan mudik," ujarnya pada Rabu (31/5/2017), dilansir potretnews.com dari bisnis.com.

Pihaknya juga menyiagakan alat berat di enam titik rawan longsor yang ada di Sumatera agar dapat segera ditangani. Keenam titik tersebut ruas Kabanjahe-Lawe Pakam, Tarutung-Sibolga, Pekanbaru-Kadis, Pekanbaru-Payukumbuh, Pekanbaru-Jambi, dan ruas Lahat-batas Bengkulu.

Sementara untuk jalan tol yang fungsional di Pulau Sumatra yakni jalan tol Bakauheni-Terbanggi Besar Paket 2 (Sidomulyo-Kotabaru) segmen SS Kotabaru - SS Lematang sepanjang 5,03 kilometer, jalan tol Palembang-Indralaya seksi I (Palembang-Pamulutan) 7,75 kilometer, tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi seksi 2-6 (Bandar Kualanamu-Kota Sei Rampah) 41,6 kilometer.

Selain itu, jalan tol Medan-Binjai seksi 2 (Helvetia-Semayang) sepanjang 6,18 kilometer dan seksi III (Semayang-Binjai) sepanjang 4,28 kilometer.

Jalan tol fungsional ini, lanjutnya, tak dikenakan tarif tol. Jalan ini dapat dilintasi kendaraan dua lajur (satu arah) untuk arus mudik maupun arus balik. Perkerasan jalan timbunan dan lean concrete atau beton setebal 10 cm sehingga bisa dilintasi dengan kecepatan 40 km/jam hingga 60 km/jam.

"Jalur fungsional ini direkomendasikan dilintasi pagi hingga sore hari. Exit sementara pada rencana simpang susun, pertemuan dengan jalan nasional/provinsi/kabupaten. Kami sediakan beberapa titik lahan kosong untuk rest area," tutur Arie. ***

Editor:
Farid Mansyur

Kategori : Riau, Umum, Pemerintahan
wwwwww