TELUKKUANTAN, POTRETNEWS.com - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau telah menganggarkan Rp150 juta pada APBD 2017 untuk kegiatan
Mandi Balimau dan
Perahu Baganduang.Kendati sudah dianggarkan, ternyata kegiatan tersebut tidak dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kuansing. Seharusnya, kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari ini, sehari sebelum pelaksanaan puasa Ramadan.
"Sebenarnya, mandi balimau ini tak masuk agenda tahunan Pemkab Kuansing. Baru tahun ini kita anggaran melalui APBD 2017," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kuansing Marwan, Jumat (26/5/2017) di Telukkuantan.Berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, kegiatan
Mandi Balimau di Kuansing selalu dilaksanakan di Kelurahan Muaralembu, Singingi. Bupati selalu menghadiri budaya masyarakat Riau ini.Kondisi tersebut sangat bertolak belakang dari tahun ini. Menurut Marwan, Bupati Kuansing atau Pemkab Kuansing tidak diundang oleh panitia. "Pak bupati atau pak wabup tak diundang. Karena tak diundang, ya kita mau gimana lagi," ujar Marwan, dilansir
potretnews.com dari
GoRiau.com.
Padahal, kegiatan mandi balimau tersebut sudah ada dalam APBD Kuansing. Kendati demikian, Marwan mengaku tidak berani melaksanakan kegiatan tersebut karena dinasnya belum menerima DPA."DPA-nya belum sampai sama kita, bagaimana kita bisa melaksanakannya," demikian penjelasan Marwan. ***
Editor:Muh Amin