Home > Berita > Siak

Alfedri: Mandi Belimau Jelang Ramadan Tradisi yang Patut Dilestarikan

Alfedri: <i>Mandi Belimau</i> Jelang Ramadan Tradisi yang Patut Dilestarikan

Wabup Siak H Alfedri memandikan sejumlah warga tanda dibukanya tradisi mandi belimau menyambut bulan suci Ramadhan. (foto: humas setdakab siak)

Jum'at, 26 Mei 2017 22:23 WIB
Sahril Ramadana
SIAK, POTRETNEWS.com - Wakil Bupati (Wabup) Siak H Alfedri menyirami sejumlah warga dengan air limau yang sudah dicampur berbagai jenis kembang serta wewangian. Prosesi itu sebagai tanda dibukanya acara mandi belimau dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan 1438 H di tepian Sungai Siak, tepatnya di halaman Pujasera Kampung Pinangsebatang, Kecamatan Tualang, Siak, Riau, Jumat (26/5/2017) sore.

Alfedri menjelaskan, potang mandi belimau ini a setiap tahun, atau sehari menjelang masuknya bulan puasa Ramadan. Hal ini merupakan tradisi yang sangat baik, kebiasaan ini juga sudah tumbuh lama dan berkembang serta patut di lestarikan.

"Kami bersama bupati, atas nama Pemerintah Kabupaten Siak mengucapkan tahniah atas kegiatan ini, semoga menjadi amal jariah dalam menyambut Ramadan. Dan dalam rangka menyambut bulan suci ini, kita harus saling bermaaf-maafkan, membersihkan diri serta bersilaturahmi menyambung tali persaudaraan, sehingga kita betul-betul bersih menyiapkan diri untuk memasuki bulan Ramadhan ini," kata Alfedri.

Pelaksanaan mandi belimau ini, lanjut wabup, sejatinya merupakan rasa syukur umat Muslim dalam menyambut Ramadan. Karena bulan ini, merupakan bulan yang penuh rahmat dan ampunan.

"Bulan Ramadan tamu yang luar biasa dan agung, maka itu kita harus mempersiapkan diri baik jasmani dan rohani kita untuk memasuki bulan ini, karena bulan ini merupakan bulan yang penuh ampunan,"ujarnya.

Selain Wabup Siak, acara mandi belimau itu juga dihadiri Camat Tualang Zalik Efendi, Upika Tualang, Penghulu Kampung Pinang Sebatang Bambang Saputra dan tokoh masyarakat daerah setempat.

Selalu tuan rumah, Penghulu Kampung Pinangsebatang Bambang Saputra menyampaikan, mandi belimau besamo ini sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Kampung Pinangsebatang, bahkan setiap tahunnya sudah di agendakan khusus menyambut Bulan Suci Ramadan.

"Tentunya kebiasaan ini harus kita pertahankan hingga sampai ke anak cucu kita, dan mandi belimau ini juga mampu menarik pengunjung datang ke taman berseri di kampung ini, dan ini adalah salah satu penunjang komitmen kami untuk menjadikan Pinangsebatang sebagai kampung wisata," pungkasnya. ***

wwwwww