Warga Kandis Temukan Bayi Laki-laki di Dalam Tas dengan Kondisi Masih Berlumur Darah dan Tali Pusar Terpotong Pendek

SIAK, POTRETNEWS.com  - Masyarakat Kelurahan Simpang Belutu, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Riau, Senin malam (22/5/2017) sekira jam 21.40 WIB, mendadak geger karena menemukan bayi berjenis kelamin laki-laki. Bayi itu ditemukan di dalam tas berwarna ungu di depan rumah warga bernama Mulyanto. "Warga kaget, karena mendengar suara tangisan bayi dari dalam tas. Saat membuka tas, ternyata ada bayi laki-laki di dalam. Menurut dugaan sementara bayi malang itu sengaja di buang ibu kandungnya," kata Kapolres Siak AKBP Restika Pardamaian Nainggolan Sik menjawab potretnews.com, Selasa (23/5/2017).

Restika menjelaskan, penemuan itu berawal saat saksi bernama Solena (31) dan Riski Afriyani (21) datang ke rumah Mulyanto untuk mengantarkan sepeda motor miliknya. Sebelum sampai ke rumah Mulyanto, kedua saksi itu melihat seorang perempuan keluar dari areal pagar dan menuju ke sepeda motor merk Jupiter Z warna biru, yang diparkir di seberang jalan.

Sebelum pergi, perempuan itu  meninggalkan sebuah buah tas di depan pagar rumah Mulyanto. Saat bersamaan setelah kedua saksi (Solena dan Riski) sampai di depan rumah sudara Mulyanto, lalu saksi melihat satu buah tas yang terletak didepan pagar. Tanpa menunggu lama, saksi pun memanggil saksi lainnya yang berada dalam rumah Mulyanto, kemudian mengatakan bahwa ada tas ditinggalkan seseorang didepan rumahnya.

"Aris langsung mendekati tas tersebut dan mengangkatnya. Dia pun terkejut ketika mendengar ada tangisan didalam tas berwana ungu itu," ujarnya. Karena tak berani membuka tas, para saksi pun memberitahukan peristiwa tersebut ke RT setempat.

"Saat dibuka tas itu, ternyata ditemukan bayi laki-laki dengan kondisi dalam keadaan masih berlumur darah, dengan kondisi tali pusar telah terpotong pendek. Diduga bayi tersebut dilahirkan orang tuanya tanpa bantuan dari medis," terang Kapolres.

Masyarakat pun langsung membawa bayi tersebut ke Puskesmas setempat untuk di observasi dan diberikan tindakan medis. Hingga berita ini diturunkan koran online potretnews.com unit Reskrim Polsek Kandis masih melakukan penyelidikan terhadap orang tua bayi. ***