Home > Berita > Riau

Sepanjang 4 Km Jalan Poros Desa Tanjungairhitam Menuju Ibu Kota Kecamatan Kerumutan di Pelalawan Hancur Total

Sepanjang 4 Km Jalan Poros Desa Tanjungairhitam Menuju Ibu Kota Kecamatan Kerumutan di Pelalawan Hancur Total

Kondisi jalan poros Desa Tanjungairhitam menuju Ibu Kota Kecamatan Kerumutan.

Senin, 24 April 2017 09:41 WIB
PANGKALANKERINCI, POTRETNEWS.com - Jalan poros Desa Tanjungairhitam menuju Ibu Kota Kecamatan Kerumutan kondisinya hancur total. Jalan tanah liat ini berubah jadi kubangan lumpur saat penghujan dan berubah berdebu saat musim kemarau. Diungkapkan salah satu warga desa setempat, Minggu (23/4/2017), jalan poros desa menuju ibu kota kecamatan yang masuk wilayah Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau ini, kondisinya benar-benar hancur.

"Ada beberapa titik, kurang lebih 4 kilometer yang hancurnya sangat parah, terutama antara Desa Tanjungairhitam dengan dengan Dusun Lubuksalak, Desa Makteduh," sebut Adi Tanjung, dilansir potretnews.com dari GoRiau.com.

Menurut warga ini, jalan poros tersebut merupakan akses penting bagi beberapa desa dan dusun yang berada di wilayah Kecamatan Kerumutan.

Seperti Dusun Lubuksalak Desa Makteduh, Dusun Simpangfajar, Desa Pangkalanpanduk dan Desa Tanjungairhitam. Karena untuk menuju ke perkebunan miliknya, masyarakat harus melewati akses jalan tersebut.

"Kebun masyarakat banyak di dalam. Jalan ini memang digunakan masyarakat untuk membawa hasil panen kelapa sawit untuk dibawa keluar," jelas Adi Tanjung.

Sementara ini, untuk membawa hasil panennya masyarakat harus melalui jalan milik perusahaan, lantaran jalan poros desa berupa tanah liat merah kondisinya hancur total. "Sekarang jalan sama sekali tak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat, kecuali dobel gardan. Motor saja kesulitan melalui jalan ini," terangnya.

Adi Tanjung menyampaikan, masyarakat meminta kepada Pemerintah Kabupaten Pelalawan untuk dapat segera melakukan pengerasan. "Jalan ini memang tidak dilalui oleh mobil perusahaan. Ya, masyarakat saja yang menggunakan," tandasnya. ***

Editor:
Muh Amin

Kategori : Riau, Pelalawan, Umum
wwwwww