Lihat Bupatinya tanpa Ragu Turun ke Sawah, Wajah Para Petani di Desa Kelayang Indragiri Hulu Langsung Semringah
 |
Bupati Inhu H Yopi Arianto beserta para pejabat memulai Gerakan Tanam Padi Sawah di, Desa Kelayang, Kecamatan Rakitkulim, Sabtu (8/4/2017). |
Rabu, 12 April 2017 20:36 WIB
RENGAT, POTRETNEWS.com - Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H Yopi Arianto melakukan Gerakan Tanam Padi Sawah di areal persawahan Kelompok Tani Ingin Maju, Desa Kelayang, Kecamatan Rakitkulim, Sabtu (8/4/2017).
Gerakan tanam padi ini merupakan bentuk upaya untuk mendorong peningkatan produksi padi di wilayah itu.
Bersama Ketua DPRD Inhu Miswanto, Dandim 0302 Inhu Mujibburahman Hadi serta para pejabat di lingkungan Pemkab Inhu, Bupati Inhu H Yopi Arianto dengan tanpa ragu turun ke sawah dan melakukan gerakan tanam padi. Melihat itu, wajah para petani seketika semringah.
Sebanyak 206 hektar luas areal persawahan yang berada di Desa Kelayang dan Lubuksitarak ini, merupakan bagian dari wilayah sasaran tanam padi khususnya yang berada di Kecamatan Rakitkulim dengan total luas areal yang mencapai 450 hektar.
Melihat luasnya hamparan areal persawahan tersebut, Bupati Yopi pun memberikan apresiasinya terhadap kondisi itu. Bupati berharap komitmen para petani untuk tetap memanfaatkan lahan dengan hanya ditanami varietas padi, jagung dan kedelai dapat terus dipertahankan.
Sebagai bentuk upaya untuk menjaga semangat para petani, lanjut Bupati Yopi, ke depannya Pemkab Inhu akan berupaya untuk menyalurkan bantuan ratusan hewan ternak itik sebagai kombinasi dalam pengembangan lahan pertanian.
”Kondisi lahan persawahan di Desa Kelayang Kecamatan Rakit Kulim ini memang cukup potensial. Saya berharap komitmen para petani untuk terus meningkatkan jumlah luas tanam padi dapat terus dipertahankan,” ujar Yopi.
Senada dengan hal itu, Dandim 0302 Inhu Letkol Inf Mujibburahman Hadi juga menyampaikan usulan terkait pengembangan produksi komoditi jagung dan kedelai dengan pola system penanaman secara tumpang sari dengan memanfaatkan areal perkebunan sawit.
Dandim menilai, pola sistem penanaman tersebut diyakini akan memberikan pengaruh besar terhadap peningkatan jumlah produksi khususnya jagung dan kedelai di wilayah Kabupaten Inhu. Untuk itu, kerja sama antara dinas terkait bersama pihak perusahaan yang bergerak pada sektor perkebunan sawit juga perlu dilakukan.
Usai melaksanakan gerakan tanam padi, Bupati Inhu H Yopi Arianto beserta rombongan pejabat di lingkungan Pemkab Inhu serta sejumlah unsur forkopimda, selanjutnya bertolak menuju Puskesmas Desa Danaubaru.
Kunjungan ini dilakukan Bupati Yopi untuk meninjau penyelenggaraan kegiatan sunatan massal sekaligus pelayanan kesehatan pada Puskesmas Desa Danaubaru yang telah selesai proses pembangunannya.demikian sebutnya. ***
Gerakan tanam padi ini merupakan bentuk upaya untuk mendorong peningkatan produksi padi di wilayah itu.
Bersama Ketua DPRD Inhu Miswanto, Dandim 0302 Inhu Mujibburahman Hadi serta para pejabat di lingkungan Pemkab Inhu, Bupati Inhu H Yopi Arianto dengan tanpa ragu turun ke sawah dan melakukan gerakan tanam padi. Melihat itu, wajah para petani seketika semringah.
Sebanyak 206 hektar luas areal persawahan yang berada di Desa Kelayang dan Lubuksitarak ini, merupakan bagian dari wilayah sasaran tanam padi khususnya yang berada di Kecamatan Rakitkulim dengan total luas areal yang mencapai 450 hektar.
Melihat luasnya hamparan areal persawahan tersebut, Bupati Yopi pun memberikan apresiasinya terhadap kondisi itu. Bupati berharap komitmen para petani untuk tetap memanfaatkan lahan dengan hanya ditanami varietas padi, jagung dan kedelai dapat terus dipertahankan.
Sebagai bentuk upaya untuk menjaga semangat para petani, lanjut Bupati Yopi, ke depannya Pemkab Inhu akan berupaya untuk menyalurkan bantuan ratusan hewan ternak itik sebagai kombinasi dalam pengembangan lahan pertanian.
”Kondisi lahan persawahan di Desa Kelayang Kecamatan Rakit Kulim ini memang cukup potensial. Saya berharap komitmen para petani untuk terus meningkatkan jumlah luas tanam padi dapat terus dipertahankan,” ujar Yopi.
Senada dengan hal itu, Dandim 0302 Inhu Letkol Inf Mujibburahman Hadi juga menyampaikan usulan terkait pengembangan produksi komoditi jagung dan kedelai dengan pola system penanaman secara tumpang sari dengan memanfaatkan areal perkebunan sawit.
Dandim menilai, pola sistem penanaman tersebut diyakini akan memberikan pengaruh besar terhadap peningkatan jumlah produksi khususnya jagung dan kedelai di wilayah Kabupaten Inhu. Untuk itu, kerja sama antara dinas terkait bersama pihak perusahaan yang bergerak pada sektor perkebunan sawit juga perlu dilakukan.
Usai melaksanakan gerakan tanam padi, Bupati Inhu H Yopi Arianto beserta rombongan pejabat di lingkungan Pemkab Inhu serta sejumlah unsur forkopimda, selanjutnya bertolak menuju Puskesmas Desa Danaubaru.
Kunjungan ini dilakukan Bupati Yopi untuk meninjau penyelenggaraan kegiatan sunatan massal sekaligus pelayanan kesehatan pada Puskesmas Desa Danaubaru yang telah selesai proses pembangunannya.demikian sebutnya. ***
