Bupati Siak Syamsuar Lantik 164 Kepala Sekolah dan 56 UPTD

SIAK,POTRETNEWS.com  - Sahri (52), tak menyangka jika dirinya dilantik Bupati Siak Syamsuar menjadi Kepala Sekolah SMP Negeri Satu Atap Kampung Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau, Selasa (11/4/2017) petang. Iya dilantik bersama 225 pejabat lainnya sebagai Kepala UPTD/UPTB, Kepala Sekolah dan Pengawas.

Pria asal Indramayu ini mengaku tak menduga kalau dirinya diangkat menjadi Kepala Sekolah. Meskipun demikian, kedepan iya akan tetap berusaha untuk meningkatkan mutu pendidikan bagi anak-anak didiknya.

Mantan guru SDN 17 Teluk Lanus ini juga bertekad ingin memajukan dan mengembangkan pendidikan yang lebih baik, terutama memajukan gerakan pramuka di sekolah yang iya pimpin tersebut.

Sahri sudah 9 tahun tinggal di kampung terluar di Kabupaten Siak tersebut, sebelumnya iya bertugas di Kecamatan Bungaraya. Dia menceritakan, pertama kali mengajar di Teluk Lanus, murid SDnya masih berjumlah 68 orang, tetapi saat ini sudah berjumlah 170 orang. 

"Saat ini, mutu SD dan SMP Teluk Lanus sudah terakreditasi B. Kita berharap kedepan adanya peningkatan dan penambahan fasilitas, seperti kursi, meja dan lemari di sekolah, dan pengadaan labor komputer serta perpustakaan di SMP,"ujarnya.

Dia mengaku, sejauh ini Pemerintah Kabupaten sudah sangat banyak memberi perhatian kepada tenaga pengajar. Bahkan, bagi pengajar yang bertugas di kampung, juga mendapat tunjangan khusus, diluar tunjangan daerah dan gaji, jumlahnya sama antara pegawai maupun honorer.

"Disana, kami juga mendapat bantuan jasa angkutan (speed boat) gratis dari Dinas Perhubungan jika dinas luar daerah. Bahkan, bantuan untuk peserta didik juga sudah banyak diberikan, seperti perlengkapan sekolah buat murid," jelasnya.

Selain mengajar, Sahri juga menjabat sebagai ketua kelompok tani yang aktif. Bahkan, semasa menjabat sebagai ketua, Kampung Teluk Lanus sudah terbentang lahan pertanian seluas 357 hektar, dan bisa menghasilkan beras berton-ton. Alat mesin pertanian sebanyak 37 unit, dan 7 unit mesin hand traktor juga sudah ada di Kampung itu. Semua bantuan alat mesin tersebut dari pemerintah pusat dan Pemkab Siak.

Ditempat yang sama, usai melantik pejabat, Bupati Siak Syamsuar mengatakan, pelantikan dan pengukuhan itu dilakukan dalam rangka penyegaran serta menciptakan terobosan bagi guru-guru, karena saat ini tenaga pendidik telah di bekali pelatihan serta diklat.

Syamsuar berharap, dengan dilaksanakannya pergantian tersebut, di awal tahun ajaran yang baru, tiap sekolah dapat memperbaharui sistem manejemen yang masih lemah menjadi lebih baik lagi.

Apalagi jelas Syamsuar, kewenangan daerah saat ini hanya sampai tingkat SD dan SLTP, sedangkan tingkat SLTA sudah menjadi kewenagan Provinsi Riau.

Ia juga mengaku, saat ini Kabupaten Siak masih kekuranga tenaga pendidik, sehingga dia meminta agar pihak dinas dapat secara bijak melakukan pemetaan terhadap tenaga pendidik dengan tepat. 

“Saya mengajak kepada kita semua, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) terkhususnya untuk tenaga pendidikan. Kami juga memberikan kesempatan untuk guru melanjutkan pendidikan kejenjang lebih tinggi lagi," imbuhnya, di ruang Raja Indra Pahlawan, Kantor Bupati Siak.

Dalam kesempatan itu, Syamsuar juga tidak lupa memberikan ucapan selamat, dan berpesan agar para pejabat tersebut dapat menjaga amanah, sehingga bisa meningkatkan kinerja yang lebih baik lagi. Sedangkan, untuk Kepala Sekolah yang baru dia juga mengingatkan, agar bisa membaur dengan lingkup kerja di sekolah yang baru, utamakan keterbukaan dan musyawarah dalam setiap kebijakan.

Dia juga mengajak kepada tenaga pengawas agar dapat menyelesaikan persoalan internal dan menyesuaikan segala tindakan dengan aturan yang berlaku, serta menunjukkan citra yang baik dan positif dalam bertugas.

Pejabat yang dilantik itu terdiri dari Kepala UPTD/UPTB sebanyak 56 orang, Kepala sekolah 164 orang, dan Pengawas Sekolah sebanyak 5 orang. Sebelumnya dilakukan secara simbolis penandatanganan berita acara pengambilan sumpah jabatan kepada salah seorang perwakilan Kepala UPTD Bina Marga dan Pengairan Kecamatan Dayun Alex Chandra.

Selain itu, Alex juga menandatangani pakta Integritas sebagai janji untuk melaksanakan tugas sesuai peraturan perundangan, dan tidak akan melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Siak Alfedri, Kepala Kantor Kemenag Muharom, Kepala BKPSDM Lukman, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kadri Yafis, dan sejumlah pejabat eselon II yang bertugas dilingkungan Pemkab Siak. ****