Bupati Inhil dan Ketua PMI Tinjau Korban Kebakaran di Tiga Kecamatan, Ini Pesannya kepada Korban

Sabtu, 11 Maret 2017 23:15 WIB
Advertorial
bupati-inhil-dan-ketua-pmi-tinjau-korban-kebakaran-di-tiga-kecamatan-ini-pesannya-kepada-korbanBupati Inhil HM Wardan (kanan) menyerahkan bantuan kepada perwakilan korban kebakaran.
TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com – Korban kebakaran di Ponpes Anwarul Ulum Kecamatan Keritang mendapat kunjungan dari Bupati Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau pada Sabtu (11/3/2017). Dalam peninjauan ini ikut juga Ketua PMI Inhil Hj Zulaikhah Wardan, Anggota DPRD Inhil, dan Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Inhil.

Kedatangan orang nomor satu di daerah itu disambut oleh barisan santriwan dan santriwati ponpes Anwarul Ulum. Dalam kesempatan tersebut bupati yang juga Ketua DPD Golkar Inhil dan rombongan memberikan bantuan kepada Keluarga Besar Ponpes Anwarul Ulum untuk meringankan beban para santri di ponpes tersebut.

Bupati H Muhammad Wardan mengatakan, bahwa pemerintah memiliki rasa simpatik dan kepedulian terhadap musibah kebakaran yang terjadi di Ponpes Anwarul Ulum. Wardan juga berharap agar proses belajar mengajar di Ponpes Anwarul Ulum tetap dilaksanakan dengan baik walaupun belum bisa mencapai keefektifan dan keefisienannya untuk saat ini.

Disebutkan, tentunya karena yang kena ini adalah lembaga pendidikan, kita berharap jangan sampai karena terjadinya musibah ini proses belajar mengajar menjadi terganggu, kalau terhambat jelas jadi terhambat, biasanya lokalnya tersedia, sekarang tidak ada. Bisa jadi seperti menjadi ber-shift.

"Semoga dengan bantuan ini dapat meringankan beban para santri ponpes Anwarul Ulum ini. Saya ingin adanya laporan terlebih dahulu dari pihak yayasan dan direkomendasikan melalui camat mengenai musibah ini, setelah itu barulah kita akan berupaya mencarikan dana untuk bantuan pembangunan ruang belajar yang baru," sebutnya.

Dia mengimbau kepada masyarakat daerah ini merupakan daerah rawan kebakaran, baik itu kebakaran dari segi bangunan mau pun lahan yang mana lahan kita ini merupakan tanah gambut. Oleh sebab itu kepada seluruh masyarakat untuk berjaga-jaga dan berhati-hati untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran ini.

"Hendaknya ketika ingin meninggalkan rumah, dilihat, perhatikan, dan matikan listrik, kompor, maupun sumber api lainnya. Penyuluhan dan sosialisasi tentang musibah ini kita lakukan, yang penting kewaspadaan dan kehati-hatian masyarakat,” ucap dia, berpesan.

Sementara itu Ketua PMI Inhil Hj Zulaikhah Wardan menyatakan rasa keprihatinannya terhadap musibah yang terjadi di Ponpes Anwarul Ulum. Katanya, ia bersama bupati telah melakukan peninjauan musibah kebakaran yang terjadi di Ponpes Anwarul Ulum Kecamatan Keritang ini.

"Kami merasa prihatin dengan adanya musibah ini karena hampir seluruhnya ruang kelas habis ludes. Untuk itu kami selaku Ketua PMI ikut prihatin dan mengucapkan belasungkawa dengan memberikan bantuan untuk meringankan beban korban," tuturnya.

Semoga ada bantuan dan cepat didirikan kembali sekolah ini sehingga para santri dapat mengikuti pembelajaran sebagaimana mestinya. Dengan kondisi yang sangat terbatas ini tentu mereka membutuhkan bantuan dari kita semua. "Jadi kita harapkan baik itu dari pemerintah maupun swasta bisa membantu untuk segera membangun kembali bangunan sekolah sehingga anak-anak di sini dapat belajar sebagaimana mestinya," ujarnya.

Selain meninjau dan memberi bantuan di Ponpes Anwarul Ulum, bupati dan rombongan juga meninjau dan memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Sapta Marga Tembilahan dan korban kebakaran di Desa Sungaigantang sekitar SPBU Rumbaijaya Kecamatan Kempas baru-baru ini. (adv/diskominfo/suf)

wwwwww