Aneh tapi Nyata, Desa Tambusai Batang Dui Bengkalis Bangun Parit Beton Lebih Tinggi dari Aliran Air Alami

DURI, POTRETNEWS.com - Pembangunan parit beton di Jalan Kasturi, RT 03/RW 05, Desa Tambusai Batang Dui, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Riau terlihat sangat janggal jika dibandingkan dengan parit beton kebanyakan. Kejanggalan yang dimaksud, lantai parit beton itu jauh lebih tinggi dari aliran air alaminya. Sehingga sangat tidak mungkin air yang biasa mengalir di parit alami itu akan teraliri ke parit beton yang dikerjakan oleh pelaksana proyek TPK Pajak/Retribusi Desa Tambusai Batang Dui.

Pembuatan parit itu biasanya jika permukaan tanah tinggi harus digali terlebih dahulu, bukan langsung dicor di atas tanah. "Kalau pun nanti parit beton itu selesai, jelas tidak akan bisa difungsikan sesuai peruntukannya," kata Rizam, Kamis (1/12/2016), seperti dikutip potretnews.com dari GoRiau.com.

Pada plang proyek, dijelaskan sumber dana proyek berasal dari Pajak/Retribusi Desa Tambusai Batang Dui tahun 2016 dengan rincian biaya, A Pajak/Ret: Rp135.371.234, B Swadaya: Rp5.550.000, dengan waktu kerja 60 hari kalender dan volumenya tidak dijelaskan.

"Aneh, pelaksananya TPK Pajak itu maksudnya apa?. Jika pelaksana orang pribadi, maka pajak atau PPN akan hilang, sementara yang namanya proyek itu harus ada badan usaha. Proyek ini sama dengan menghilangkan pajak. Dan jika dikatakan swakelola juga tidak mungkin, karena swakelola itu pekerjaan rutin. Inikan bukan pekerjaan rutin melainkan bersifat proyek. Ini perlu kita pertanyakan," ujar Rizam lagi. ***

Editor:
Fanny R Sanusi