Home > Berita > Inhil

Bupati Wardan Sambut Kedatangan 21 Dokter Muda yang Ditugaskan di Inhil

Rabu, 16 November 2016 20:36 WIB
Advertorial
bupati-wardan-sambut-kedatangan-21-dokter-muda-yang-ditugaskan-di-inhilBupati Indragiri Hilir HM Wardan dan Sekda Said Syarifuddin foto bersama doktermuda yang ditugaskan di daerah itu.
TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) Wardan mengharapkan 21 dokter muda yang ditugaskan di Inhil melalui program kementerian kesehatan dan dikelola Komite Internsip Dokter indonesia (KIDI) agar bisa meningkatkan pelayanan kesehatan. Hal itu disampaikan Bupati HM Wardan menerima kedatangan 21 orang dokter, Rabu (16/11/16) di Aula RSUD Puri Husada Tembilahan. "Alhamdullilah salah satu program dari Kementerian Kesehatan RI, dokter yang ditugaskan di wilayah di Kabupaten Inhil dan tahun ini merupakan tahun ke-4. Biasa 15, 16 dan tahun ini meningkat menjadi 21 dokter di antaranya ada 7 laki-laki dan 14 perempuan," kata Bupati HM Wardan.

Lebih lanjut Bupati HM Wardan menuturkan, atas nama Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir dirinya menyambut baik, merasa gembira dengan kedatangan dokter dan bertugas di Inhil selama 1 tahun diantaranya 8 bulan akan mengabdi di RSUD Tembilahan dan selama 4 bulan,akan di tugaskan pada pukesmas-pukesmas yang ada diwilayah Inhil.

"Ini akan membantu pelayanan kesehatan, dengan ini saya mengharapkan mudah-mudahan dengan bantuan tenaga dokter seperti ini dapat memberikan peyuluhan-peyuluhan kepada masyarakat, memberikan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dan kondisi geografis kita seperti ini rawan dan rentan dengan peyakit, daerahnya rawa, aliran sungai," paparnya lagi, sembari berharap tumbuhnya keadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan, menjaga lingkungan.

"Prioritas sekarang adalah menurunkan angka kematian ibu dan bayi, malaria, pasung 2017 bebas pasung, vilariasis atau kaki gajah dan ini dukungan masyarakat dan kesadaran masyarakat," imbuhnya lagi.

Lebih lanjut Bupati Wardan mengemukakan, kalau dilihat data dari Dinas Kesehatan, Inhil merupakan daerah dengan tingkat kematian bayi dan ibu melahirkan tertinggi. Ini merupakan suatu tantangan dan saya sudah sampaikan ke dinas kesehatan. ”Buatlah satu program tahun ke depan bayi yang meninggal kita atasi dan ibu melahirkan bisa kita atasi.”

"Saya mengharapkan di samping tugas pengabdian ini, lain waktu kita bisa berdiskusi dari pengalaman-pengalaman bertugas, ada ide-ide, ada pemikiran-pemikiran dan memberikan masukan. Kepada pemda inhil kiranya menjadi bahan pertimbangan untuk menyusun program-program pemerintahan ke depannya," ujarnya. (adv/pemkab/suf)

Kategori : Inhil, Umum, Pemerintahan
wwwwww