Salimah Inhil Latih Muslimah Jadi Juru Dakwah

TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Pimpinan Daerah (PD) Persatuan Muslimah (Salimah) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau menggelar pelatihan daiyah (daurah mubaligah), Minggu (30/10/2016). Kegiatan yang dilaksanakan dengan tema Optimalisasi Peran Daiyah dalam Membangun Masyarakat Islami ini dilaksanakan di SMK 1 Tembilahan dan dihadiri Ketua PE Salimah Riau Nurla Sera, Ketua Penasihat Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Inhil Hj Zulaikhah Wardan, perwakilan BMKT, NU dan Ketua PD Salimah Inhil beserta pengurus.

Dalam sambutannya, Ketua Pimpinan Daerah Salimah Inhil, Dra Mamik Nurhayati mengemukakan, dilaksanakannya kegiatan itu bertujuan dapat melahirkan sosok mubaligah atau daiyah yang pandai yang mampu kontribusi kepada masyarakat yang luas.

"Membentuk masyarakat islami, kita harus bergerak, berusaha untuk membimbing diri kita dulu. Pertama pribadi yang soleh, kalau pribadi kita soleh, berani bergerak untuk masyarakat. Mensolehkan masyarakat itu tugas kami," katanya.

Fenomena sekarang ini, lanjutnya, mengajak kita tidak tinggal diam, terutama kenakalan-kenakalan remaja yang semakin meningkat itu yang Salimah Inhil untuk bergerak.

"Kami memotivasi ibu-ibu majelis taklim supaya mereka juga punya bekal untuk bisa mengarahkan masyarakat, anak-anaknya sehingga akan terwujud keluarga yang berkerakter," imbuhnya.

Sementara itu, Hj Zulaikhah Wardan mengatakan keberadaan mubaligah memliki peran yang sangat strategis dan penting di tengah-tengah masyarakat. "Mubaligah dapat menjadi suatu media yang sangat efektif dalam menggerakan semangat dan tingkah laku masyarakat ke arah positif berakhlakul karimah, serta tujuan agama kita yaitu agama Islam," katanya.

Dia berharap, kegiatan yang dilaksanakan Salimah ini agar berjalan dengan rutin, tiap tahunnya dapat mengalami peningkatan dari tahun ke tahun dan dapat menghasilkan yang unggul dari kuantitas dan segi kualitas.

"Semoga dengan kegiatan syiar Islam semakin meluas dan memberikan banyak perubahan dalam masyarakat ke arah yang lebih baik," ujarnya. ***