Home > Berita > Riau

Bendung Aktivitas Terorisme di Riau, BNPT-FKPT Gandeng Media Massa

Bendung Aktivitas Terorisme di Riau, BNPT-FKPT Gandeng Media Massa

Suasana Diseminasi Pedoman Peliputan Terorisme dan Peningkatan Profesionalisme Media Massa Pers dalam Meliput Isu-isu Terorisme, Rabu (5/10/2016) di Hotel Alpha Pekanbaru. (foto: muhamad maulana)

Rabu, 05 Oktober 2016 11:36 WIB
Muhamad Maulana
PEKANBARU, POTRETNEWS.com – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus berupaya membendung penyebarluasan paham radikal-terorisme di seluruh penjuru negeri. Bekerja sama dengan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Riau, kali ini BNPT-FKPT menggandeng para wartawan pada acara ”Diseminasi Pedoman Peliputan Terorisme dan Peningkatan Profesionalisme Media Massa/Pers” bertempat di Hotel Alpha Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Rabu (5/10/2016).

Dalam sambutannya sebelum membuka acara, Gubernur Riau yang diwakili Kepala Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Riau, Syahrial Abdi mengemukakan, pencegahan terorisme menjadi agenda bersama, termasuk bagi media massa. Isu terorisme kalau semakin diberitakan, semakin besar pengaruhnya.

Meski bukan hal yang mudah untuk membentuk ketahanan publik, namun gubernur percaya dengan sinergitas antarlintas sektoral, segala aktivitas terorisme dapat ditekan.

"Pengawasan terhadap terorisme harus ditingkatkan. Media massa bisa menangkal isu terorisme dan pemerintah dapat bekerja sesuai fungsinya juga," kata gubernur.

Sebelum itu, Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Riau Nizhamul dalam pidatonya menegaskan, bahwa tujuan dari kegiatan ini ialah untuk mendorong media massa pers menyusun pemberitaan yang tidak kontraproduktif terhadap isu terorisme.

"Terorisme memanfaatkan globalisasi untuk menyebarkan ideologi, tujuannya untuk menakut-nakuti masyarakat. Ini yang perlu menjadi catatan pers," tandasnya.

Hadir dalam acara tersebut sebagai narasumber Ketua AJI Pekanbaru Fakrurrodzi, Eko Maryadi (Ketua Southeast Asian Press Alliance [SEAPA] atau organisasi pers Asia Tenggara ), dan akademisi dari UIN Mujahidin.

Dalam diskusi tersebut, ratusan wartawan dari berbagai media di Riau hadir dalam acara yang digelar BNPT tersebut. Diskusi ini juga dibahas pedoman peliputan terorisme, bagaimana agar bisa menempatkan diri dalam peliputan terorisme di Indonesia. ***

Editor
Wawan Setiawan

Kategori : Riau, Pekanbaru, Peristiwa
wwwwww