Kontraktor yang Bangun Akses Masuk Bandara Tempuling Tembilahan Harus Buat Jalan Sendiri untuk Angkut Bahan Material

TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Dinas Bina Marga dan Dumber Daya Air (SDA) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau bersama dengan Komisi III DPRD setempat sepakat bahwa bagi rekanan kontraktor yang membangun jalan Bandara Tempuling untuk membuat badan jalan sendiri guna mengangkut bahan material. Kesepakatan itu didapat berdasarkan hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi III dengan Dinas Bina Marga dan SDA Kabupaten Inhil, Kamis (4/8/2016).

Pada RDP yang dipimpin oleh Ketua Komisi III, Iwan Taruna dan didampingi Wakil Ketua, Edy Harianto Sindrang dan anggota Komisi III lainnya dihadiri oleh Plt Kadis Bina Marga dan SDA, Rudiansyah beserta stafnya.

"Jadi, kita sepakat ya pak, bagi kontraktor yang membangun jalan tersebut untuk membuat badan jalan sendiri dan tidak menggunakan jalan yang sudah ada," tanya Edi Harianto Sindrang, Wakil Ketua Komisi III yang diamini oleh Kadis Bina Marga dan SDA Inhil, Rudiansyah.

Rudiansyah mengatakan akan sangat merugikan bagi daerah jika pihak kontraktor menggunakan jalan bandara untuk mengangkut material yang nanti akan mengakibatkan kerusakan jalan tersebut.

Dikatakannya, sudah puluhan miliar uang APBD yang telah digunakan untuk membangun jalan tersebut. "Tentunya kami tidak ingin hal ini terjadi," katanya.

Edi Harianto Sindrang sendiri dengan tegas menyatakan jika nantinya pihak rekanan kontraktor tetap menggunakan jalan bandara, maka pihaknya akan turun langsung kelapangan.

"Kami akan turun dan menutup jalan tersebut. Pembangunan jalan untuk masyarakat bukan untuk pihak yang memanfaatkannya untuk kepentingan pribadi," tegasnya.

Sementara itu untuk diketahui, berdasarkan data yang didapat dari situs lpse.inhilkab.go.id didapat keterangan bahwa untuk pemenang paket Peningkatan Jalan Bandara Tempuling dimenangkan oleh PT Gunung Guntur yang beralamat di Jalan Gunung Daek, Gang Gunung Jati RT 01 RW 013, Tembilahankota Kabupaten Inhil. ***