Ditabrak Bidan, Pak Guru di Inhu Patah-patah, Kemaluannya Nyaris Putus

Ditabrak Bidan, Pak Guru di Inhu Patah-patah, Kemaluannya Nyaris Putus

ilustrasi

Sabtu, 16 Juli 2016 11:33 WIB
INHU, POTRETNEWS.com - Siska Helni Wati (27), bidan yang mengemudikan mobil Mitsubishi Strada BM 9633 BD hilang keseimbangan sehingga menabrak Rudi Salam (35), seorang guru yang ketika itu mengendarai sepeda motor Honda Beat BM 6687 VJ. Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) tersebut terjadi di jalan Lintas Selatan Desa Beligan Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu, Rabu (13/7) kemarin, dan mengakibatkan korban terluka parah lalu segera dilarikan ke RSUD Indrasari Rengat.

Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni SIK melalui Paur Humas Polres Inhu IPTU Yarmen Djambak seperti dilansir Pekanbaru MX, Sabtu (16/7) membenarkan adanya lakalantas yang terjadi di Kecamatan Batang Cenaku tersebut.

“Kejadian bermula saat mobil Mitsubishi Strada datang dari arah Batang Cenaku menuju arah Desa Bandar Padang. Sewaktu memasuki TKP, karena menghindari jalan rusak membuat kemudi terlalu ke kanan. Kecelakaan tak bisa dihindari dan bertabrakan dengan sepeda motor Honda Beat yang datang dari arah berlawanan,” ungkap Yarmen Djambak.

Kecelakaan terjadi diduga akibat lalai dan kurang hati-hatinya pengemudi mobil pada saat memasuki TKP, sementara kondisi jalan lurus dan beraspal dan berlubang, minim penerangan dan rambu-rambu terbatas.

Akibat luka robek dan patah tulang, Rudi Salam yang menjadi korban lakalantas akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad, Pekanbaru, setelah sempat di rawat di RSUD Indrasari, Rengat.

Ditemui di lokasi yang berbeda, Kepala Kantor Jasa Raharja wilayah Rengat yang membawahi tiga kabupaten (Inhu, Inhil dan Kuansing) Khairil MSi menyatakan bahwa yang bersangkutan (korban,red) terpaksa dirujuk ke RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru karena mengalami luka berat dan patah tulang.

“Korban mengalami luka robek panjang dan menganga di bagian paha hingga selangkangan. Kemaluannya hampir saja hilang. Kemudian patah tulang di bagian paha sebelah kanan dan tangan sebelah kiri,” ungkap Khairil.

Akibat terluka parah tersebut, korban dilarikan ke RSUD Arifin Ahmad pada Rabu (13/7) malam setelah beberapa jam pasca kejadian. “Jasa Raharja sudah menjamin biaya perobatan guru tersebut sebesar Rp 10 juta di RSUD Arifin Ahmad,” sebutnya.***


editor: wawan s
sumber: pekanbarumx.co

Kategori : Peristiwa, Inhu
wwwwww