Mengungkap Penyebab Kematian Bocah 11 Tahun yang Ditemukan Sudah Jadi Tengkorak di Pinggir Jalan Siak Hulu Kampar

Siapa Pria Tinggi Besar Berjaket Hitam yang Diduga Menculik Angelika?

Siapa Pria Tinggi Besar Berjaket Hitam yang Diduga Menculik Angelika?

Angelika, bocah perempuan 11 tahun menghilang sejak dijemput pria tak dikenal pada dua minggu lalu. (foto: liputan6.com)

Sabtu, 02 April 2016 06:30 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Angelika Boru Pardede (11) menghilang setelah pamit untuk meminjam buku pada temannya dan menghilang. Hingga dua pekan kemudian, ia ditemukan di pinggir jalan hanya berbentuk tulang belulang. Hal itu menyisakan pertanyaan tentang siapa yang berani melakukan hal itu pada bocah perempuan tersebut. Sejauh ini sudah ada enam saksi diperiksa terkait tewasnya Angelika. Pemeriksaan dilakukan mulai dari warga sekitar rumah bocah kelas 5 SD hingga orang tuanya.

"Sudah ada enam saksi yang diperiksa. Orang terdekat dulu yang dimintai keterangan," sebut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau Kombes Rifai Sinambela, Kamis (31/3/2016).

Seorang saksi mata menyebutkan seorang lelaki bermotor diketahui terlihat membawa Angelika. Hal itu dituturkan ulang oleh ayah Angelika, Salomon Pardede. Menurut ayah Angelika, Salomon Pardede, teman putri sulungnya bernama Rizki mengaku penculik anaknya itu berpostur tinggi, berumur sekitar 40 tahun, berjaket hitam dan menggunakan sepeda motor.

"Sewaktu berita hilangnya anak saya, ada temannya (Rizki) yang menyebut Angelika dibawa orang berjaket hitam, tinggi dan besar memakai sepeda motor," kata Salomon di tempat berbeda.

Lelaki 36 tahun itu percaya jika teman Angelika itu tidak mungkin berbohong karena masih kecil. Sejak kejadian itu, penyidik kepolisian kian rajin mendatangi rumah korban dan warga sekitar untuk menemukan petunjuk penculik. "Tadi ada lagi polisi datang ke rumah," sebut Salomon.

Salomon berharap pelaku penculikan dan pembunuhan Angelika cepat ditangkap. Kasus itu kini dikawal Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Provinsi Riau. "Kita kawal kasus ini, begitu juga melakukan pendampingan terhadap keluarga korban," sebut Ketua LPA Riau Esther Yuliani dihubungi terpisah. 

Seperti telah diberitakan potretnews.com edisi 24/03/2016 09:12, warga Desa Baru Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar heboh dengan ditemukannya kerangka manusia tepatnya di jalan lintas timur Km 15, Rabu (23/3/2016) sekira pukul 20.00 WIB. Kerangkan ini diduga adalah salah satu warga Jalan Pandaujaya, kecamatan yang sama.

Saat ditemukan kondisi korban sudah tinggal kerangka dan hanya pada bagian kaki yang masih terdapat jaringan dagingnya. Diduga kuat jasad tinggal kerangka ini adalah seorang bocah 11 tahun bernama Angelika Raya Novianti boru Pardede, yang sempat dilaporkan menghilang oleh keluarga.

Dari lokasi kejadian ditemukan barang bukti sebuah kacamata dengan tangkai berwarna pink dan sendal jepit merk Swallow warna biru. Setelah dikonfirmasikan dengan penemuan tersebut, pihak keluarga menyatakan bahwa barang tersebut benar milik Angelika.

Pihak Polsek Siak Hulu kemudian membawa jasad tersebut ke RS Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru untuk memastikan identitas korban serta penyebab kematian korban. Rencananya akan dilakukan pencocokan DNA antara korban dengan orangtuanya untuk memperkuat pembuktian tentang identitas korban.

Berdasarkan informasi Polsek Siak Hulu diketahui pada Kamis (10/3/2016) lalu, pihak keluarga korban telah melaporkan tentang kehilangan salah satu anggota keluarga bernama Angelika tahun yang tidak kembali ke rumah setelah sehari sebelumnya yang bersangkutan minta izin untuk pergi ke rumah temannya di Jalan Sepakat sekira 1,5 km dari rumahnya dengan alasan meminjam buku.

Pihak kepolisian dan keluarga sebelumnya juga telah berusaha mencari dan menyelidiki keberadaan korban yang hilang tersebut hingga akhirnya didapat informasi tentang penemuan kerangka ini yang diduga sebagai ini.

Pihak kepolisian diharapkan dapat dengan cepat mengungkap secara tuntas misteri penemuan kerangka yang diduga sebagai Angelika itu. ***

Editor:
Farid Mansyur

Sumber:
Liputan6.com

Kategori : Kampar, Hukrim
wwwwww