Korban Pembacokan di Jalan Arifin Achmad adalah Ketua LSM Pekat Indonesia Bersatu

Korban Pembacokan di Jalan Arifin Achmad adalah Ketua LSM Pekat Indonesia Bersatu

Polisi disiagakan di lokasi tawuran. (foto: goriau.com)

Minggu, 28 Februari 2016 00:26 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Amri Bone, korban pembacokan puluhan orang tak dikenal (OTK) di Jalan Arifin Achmad, Pekanbaru, Riau, Sabtu (27/2/2016) malam, ternyata Ketua LSM Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Baru (Pekat Indonesia Bersatu) di Kota Pekanbaru. Penyerangan ini diduga terkait utang piutang. "Saya tadi ditelepon anggota, katanya Amri dibacok, sedangkan rekan-rekan kami (Pekat) yang lain di lokasi diserang pakai senjata tajam," ujar Ketua DPD Pekat Indonesia Bersatu Kota Pekanbaru Syafruddin Syah. "Yang nyerang itu kita duga orang xxx (menyebut salah satu wilayah, red)," lanjutnya, Sabtu tengah malam, di tempat kejadian.

Syafruddin tak tahu persis apa pemicu tawuran berdarah tersebut, sekilas ia mendapat kabar bahwa kasus ini menyangkut utang. "Katanya begitu. Soalnya Amri pas nelepon dia bilang dia butuh uang. Ada masalah sedikit. Setelah itu saya dapat kabar dia dibacok tangannya pakai samurai," sambungnya.

Meski rekan-rekan LSM lainnya ada di lokasi, namun aksi penyerangan ini tak bisa dibendung. Massa Pekat kalah jumlah, sementara massa yang diduga menyerang berjumlah belasan orang dan sebagian dilengkapi senjata tajam. Tampak batu dan kayu berceceran di sepanjang jalan.

Terkait ini, Kapolsek Bukit Raya, Kompol Ricky Richardo memastikan bahwa bentrokan tersebut sudah dapat diantisipasi. Meski begitu, jajarannya masih melakukan penjagaan di tempat kejadian. "Kita sudah berbicara dengan Ketua LSM tersebut untuk menahan emosi," tegasnya.

"Kita masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penyerangan tersebut," tegas Kompol Ricky di lokasi kejadian. Bahkan untuk membubarkan tawuran ini, aparat sempat melepas dua kali tembakan peringatan ke udara. ***

(Farid Mansyur)
Sumber:GoRiau.com
wwwwww